Gempa Guncang Blitar, Warga Berlari Sambil Berseru Allahu Akbar
loading...
Tepat pada perayaan Hari Santri, gempa dengan guncangan cukup kuat dirasakan sebagian besar warga Kabupaten Blitar Jumat (22/10). Guncangan keras berlangsung sekitar pukul 09.22 WIB.
A
A
A
BLITAR - Tepat pada perayaan Hari Santri, gempa dengan guncangan cukup kuat dirasakan sebagian besar warga Kabupaten Blitar Jumat (22/10). Guncangan keras berlangsung sekitar pukul 09.22 WIB. Karena kaget, sejumlah warga Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar berlari ke luar rumah.
"Allahu akbar..Allahu akbar," seru Fitri warga Kecamatan Wonodadi sembari berlari keluar rumah Jumat (22/10/2021). Warga yang berada di wilayah Kota Blitar juga merasakan guncangan yang sama. Begitu berlangsung getaran keras, cuitan gempa seketika bertebaran di grup WA. "Lindu.. Linduu," tulis Arief warga Kota Blitar.
Dari informasi yang dihimpun, warga yang bertempat tinggal di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Nganjuk, juga merasakan guncangan serupa. Sesuai rilis BMKG, guncangan gempa yang menghebohkan itu berkekuatan magnitudo 5,3.
Gempa yang berlangsung pukul 09.21 WIB berpusat di 78 km Barat Daya Kabupaten Malang. Gempa berada di posisi 8.84 LS-112.51 BT, dengan kedalaman 33 Km. BMKG mencatat, gempa tidak berpotensi tsunami. Hingga kini belum ada laporan terkait dengan kerusakan bangunan.
"Allahu akbar..Allahu akbar," seru Fitri warga Kecamatan Wonodadi sembari berlari keluar rumah Jumat (22/10/2021). Warga yang berada di wilayah Kota Blitar juga merasakan guncangan yang sama. Begitu berlangsung getaran keras, cuitan gempa seketika bertebaran di grup WA. "Lindu.. Linduu," tulis Arief warga Kota Blitar.
Dari informasi yang dihimpun, warga yang bertempat tinggal di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Nganjuk, juga merasakan guncangan serupa. Sesuai rilis BMKG, guncangan gempa yang menghebohkan itu berkekuatan magnitudo 5,3.
Gempa yang berlangsung pukul 09.21 WIB berpusat di 78 km Barat Daya Kabupaten Malang. Gempa berada di posisi 8.84 LS-112.51 BT, dengan kedalaman 33 Km. BMKG mencatat, gempa tidak berpotensi tsunami. Hingga kini belum ada laporan terkait dengan kerusakan bangunan.
(don)
