Kantongi Perpres 87/2021, Ridwan Kamil All Out Bangun Rebana dan Jabar Selatan

Kamis, 21 Oktober 2021 - 15:08 WIB
loading...
Kantongi Perpres 87/2021,...
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dalam kegiatan West Java Investment Summit (WJIS) 2021 di Savoy Homann Hotel, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (21/10/2021). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Upaya Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk mempercepat pembangunan kawasan Rebana dan Jabar bagian selatan mulai membuahkan hasil. Hal itu seiring terbitnya Perpres Nomor 87 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Rebana dan Jabar Selatan.

Ridwan Kamil berhasil meyakinkan Presiden Jokowi dan jajaran untuk menerbitkan perpres tentang percepatan pembangunan kawasan Rebana dan Jabar selatan itu.



Dengan hadirnya perpres tersebut, 7 kabupaten/kota di kawasan Rebana, yakni Subang, Majalengka, Sumedang, Indramayu, Cirebon, dan Kuningan serta 6 daerah di Jabar selatan, yakni Sukabumi, Cianjur, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, dan Pangandaran akan mendapatkan intervensi pendanaan dari APBN dan sumber pendanaan lainnya.

Perpres tersebut diserahkan langsung oleh Deputi Ekonomi Sekretariat Kabinet, Shatya Bhakti Parikesit kepada Ridwan Kamil dalam kegiatan West Java Investment Summit (WJIS) 2021 di Savoy Homann Hotel, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (21/10/2021).

Dalam kesempatan itu pula, Ridwan Kamil pun menandatangani nota kesepahaman bersama bersama para bupati di wilayah Jabar selatan terkait kesepakatan pengembangan Jabar Selatan.



Menurut Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu, sejak awal, Presiden Jokowi menaruh perhatian khusus pada rencana pihaknya mengembangkan kawasan Rebana dan Jabar selatan.

"Kami mendapatkan komitmen lewat Perpres Nomor 87 Tahun 2021 sekitar Rp400 triliun, sampai 2024 akan digelontorkan untuk Rebana dan kesetaraan di (Jabar) selatan. Ini komitmen tinggi pemerintah pusat, insya Allah lompatan ekonomi di Jabar akan luar biasa," ungkap Kang Emil.

Kang Emil bahkan meyakinkan bahwa Rebana merupakan kawasan di Indonesia yang paling siap dan memenuhi prasyarat pengembangan wilayah.

"Saya lapor Pak Jokowi, menceritakan, tidak ada di Republik ini wilayah sehebat dan se-prospek seperti Rebana," ujarnya.

Dia menjelaskan, ditopang Pelabuhan Patimban di Subang, Bandara Internasional Jawa Barat di Majalengka, dan dilengkapi urat nadi Tol Cipali, termasuk lintasan kereta api, kawasan Rebana paling siap menampung investasi.

Tidak hanya itu, dari sisi harga lahan pun masih relatif murah dan upah pekerja tergolong masuk ke kelompok menengah ke bawah. Oleh karena itu, jika dibandingkan wilayah lain, Kang Emil menilai, Rebana lebih unggul.

"Jadilah, Pak Jokowi memastikan akan ada perpres pengembangan Rebana, alhamdulllah. Ini mejadi dasar hukum, APBN akan all out," tegas Kang Emil.

Kang Emil menambahkan, perpres tersebut rencananya akan digabung dengan pengembangan Jawa bagian selatan yang juga menjadi perhatian pemerintah. Dia menilai, dengan hadirnya perpres ini, maka seluruh pembangunan di kawasan Rebana dan Jabar selatan bisa diintegrasikan.

"Perpres ini bagi Rebana adalah lompatan, untuk Jabar selatan adalah kesetaraan. Untuk kawasan Rebana, total ada 81 proyek sekitar Rp400 triliun," katanya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4684 seconds (0.1#10.140)