Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Anggota DPR RI Apresiasi Kinerja Pemkab Bantaeng Jaga Pertumbuhan Ekonomi
loading...
Bupati Bantaeng, Ilham Azikin menyerahkan KUR senilai Rp50 juta disaksikan Anggota Komisi XI DPR RI, Kamrussamad. Foto: Istimewa
A
A
A
BANTAENG - Anggota Komisi XI DPR RI , Kamrussamad memberikan apresiasi atas kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng dalam menghadapi pandemi, utamanya dalam mengambil langkah untuk menjaga pertumbuhan ekonomi.
Apresiasi itu disampaikan Kamrussamad saat melakukan kunjungan Kerja di Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Bantaeng, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Rabu (13/10/2021) lalu.
Menurut Legislator Fraksi Gerindra itu, kinerja Pemkab Bantaeng yang dinakhodai Bupati Ilham Azikin kini telah mampu menahan angka pengangguran dan kemiskinan di tengah situasi sulit akibat pandemi Covid-19.
“Kita juga bersyukur angka pengangguran dan kemiskinan bisa ditahan. Ini menunjukkan bahwa arah kebijakan Pemerintah Bantaeng sudah di jalan yang benar, tinggal dioptimalkan," katanya.
Kamrussamad menjelaskan, pertumbuhan positif ekonomi Kabupaten Bantaeng ditopang usaha di sektor agro, mulai dari ternak, sayur-sayuran dan perdagangan. Tak hanya itu, kawasan industri Bantaeng juga turut berkontribusi dalam menahan kontraksi ekonomi daerah.
Dalam kunjungan tersebut, dia juga membeberkan bahwa sebanyak 5.000 nasabah di seluruh Bantaeng sampai ke pelosok desa sepanjang tahun 2021, telah terguyur Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan total nilai mencapai Rp290 miliar melalui BRI Bantaeng.
“Itu sangat membantu dalam mendorong pemulihan ekonomi di Bantaeng. Dan Bantaeng selama pandemi juga ekonominya tumbuh positif, seperti tahun 2020 tumbuh 1,2% saat nasional minus 5,2%," urainya.
Dia berpesan agar fungsi intermediasi untuk kemudahan akses keuangan di daerah dioptimalkan sehingga terjadi akselerasi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bantaeng.
"Saya titipkan optimalkan fungsi intermediasi perbankan untuk kemudahan telah dibentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah ( TPAKD ) antara perbankan, pemerintah daerah dan pelaku usaha. Kalau ini bisa bersinergi saya yakin dan percaya ekonomi Bantaeng lebih cepat lagi bangkit," tegas Kamrussamad .
Apresiasi itu disampaikan Kamrussamad saat melakukan kunjungan Kerja di Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Bantaeng, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Rabu (13/10/2021) lalu.
Menurut Legislator Fraksi Gerindra itu, kinerja Pemkab Bantaeng yang dinakhodai Bupati Ilham Azikin kini telah mampu menahan angka pengangguran dan kemiskinan di tengah situasi sulit akibat pandemi Covid-19.
“Kita juga bersyukur angka pengangguran dan kemiskinan bisa ditahan. Ini menunjukkan bahwa arah kebijakan Pemerintah Bantaeng sudah di jalan yang benar, tinggal dioptimalkan," katanya.
Kamrussamad menjelaskan, pertumbuhan positif ekonomi Kabupaten Bantaeng ditopang usaha di sektor agro, mulai dari ternak, sayur-sayuran dan perdagangan. Tak hanya itu, kawasan industri Bantaeng juga turut berkontribusi dalam menahan kontraksi ekonomi daerah.
Dalam kunjungan tersebut, dia juga membeberkan bahwa sebanyak 5.000 nasabah di seluruh Bantaeng sampai ke pelosok desa sepanjang tahun 2021, telah terguyur Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan total nilai mencapai Rp290 miliar melalui BRI Bantaeng.
“Itu sangat membantu dalam mendorong pemulihan ekonomi di Bantaeng. Dan Bantaeng selama pandemi juga ekonominya tumbuh positif, seperti tahun 2020 tumbuh 1,2% saat nasional minus 5,2%," urainya.
Dia berpesan agar fungsi intermediasi untuk kemudahan akses keuangan di daerah dioptimalkan sehingga terjadi akselerasi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bantaeng.
"Saya titipkan optimalkan fungsi intermediasi perbankan untuk kemudahan telah dibentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah ( TPAKD ) antara perbankan, pemerintah daerah dan pelaku usaha. Kalau ini bisa bersinergi saya yakin dan percaya ekonomi Bantaeng lebih cepat lagi bangkit," tegas Kamrussamad .
(agn)
Explore More