Kadis Kesehatan Luwu Meninggal Dunia, Bupati: Almarhum Pekerja Keras

Selasa, 02 Juni 2020 - 22:29 WIB
loading...
Kadis Kesehatan Luwu...
Bupati Luwu, Basmin Mattayang, saat menjenguk Suharkimin Sumar saat masih dirawat di RSUD Batara Guru. Foto: SINDOnews/Chaeruddin
A A A
LUWU - Kabar duka datang dari jajaran lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu . Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dr Suharkimin Sumar, menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sawerigading, Selasa (2/6/2020) sekira pukul 01.15 Wita dini hari.

Kabar meninggalnya Suharkimin sontak membuat rekan sejawatnya di jajaran Pemkab Luwu merasa terpukul dan merasa kehilangan yang sangat mendalam.

Itu terlihat dalam proses pelepasan jenazah almarhum, seluruh pejabat setingkat Kepala dinas hingga kepala badan, camat dan pegawai dinas kesehatan serta RSUD Batara Guru, tampak hadir, melihat langsung jenazah almarhum untuk yang terakhir kalinya.

Meski Bupati Luwu, Basmin Mattayang tidak sempat hadir karena bertepatan berada di Makassar dalam tugasnya, namun dirinya menyampaikan duka yang mendalam atas kepergian Kadis Kesehatan Luwu.

Di mata Basmin Mattayang, almarhum Suharkimin adalah sosok pejabat yang baik dan profesional serta tanggungjawab dalam pekerjaan.

"Meski dalam keadaan sakit, almarhum masih menyempatkan untuk bekerja, menyelesaikan sejumlah tugasnya selaku kepala dinas. Saya sangat bersedih kehilangan sosok pejabat, mitra kerja seperti almarhum. Beliau pekerja keras, profesional dan tanggungjawab atas pekerjaan," ujarnya.



Sebagai Kadis Kesehatan, Suharkimin tidak lepas dari tugasnya dalam penanganan pandemi COVID-19 di Kabupaten Luwu.

"Almarhum ini salah seorang kadis yang profesional bekerja melayani, beliau patut diteladani, meski dalam kondisi sakit mendera, pak dokter terus melakukan koordinasi dengan OPD terkait jika ada masalah yang timbul terkait pandemi yang terjadi akhir-akhir ini," katanya.

Diketahui, Ramadhan lalu Suharkimin terbaring di rumah sakit. Saat itu Bupati Luwu menyempatkan membesuk almarhum.

"Terakhir saya besuk waktu di rumah sakit, saya tetap memberikan support untuk tetap tegar melawan penyakitnya," ujar Basmin.

Basmin berharap jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu bisa meneladani sosok almarhum dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Kita butuh birokrat seperti almarhum yang tulus bekerja, itulah salah satu pertimbangan kemarin saat mengumumkan hasil job fit pejabat eselon II, saya masih mau Pak Dokter ini bekerja bersama-sama kita, tapi rupanya Allah berkehendak lain, sekarang kita hanya bisa mendoakan almarhum semoga seluruh kerja-kerjanya menjadi amal jariyah dan kita semua sebagai keluarga diberi ketabahan menghadapi ujian ini," kenangnya.

Sekretaris Dinas Kesehatan, dr Rosnawari Basir, ikut mengenang almarhum. Menurutnya, almarhum sosok yang baik hati dan banyak membantu orang.

"Saya pun sering dibantu baik sebagai bawahan maupun sebagai pribadi," ujarnya.



Mantan Kadis Perkebunan, Basir, pun memberikan kesaksian.

"Saya sering dibantu oleh almarhum bahkan di masa-masa sulit saya, baik saat masih menjadi kadis bahkan hingga pensiun, almarhum orang baik hati dan banyak membantu orang lain," kenang Basir.

Untuk diketahui, Kepala Dinas Kesehatan Luwu, Suharkimin meninggal akibat penyakit kanker paru-paru yang dideritanya. Almarhum meninggalkan satu orang istri dan tiga orang anak.
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1698 seconds (0.1#10.140)