Mulai Oktober Semua Desa di Batola Terapkan Transaksi Nontunai

Senin, 04 Oktober 2021 - 18:53 WIB
loading...
Mulai Oktober Semua Desa di Batola Terapkan Transaksi Nontunai
Penerapan transaksi non tunai terhadap pengelolaan keuangan dan sumber-sumber pendapatan serta kekayaan desa ini diberlakukan menyusul di-launching-nya (diluncurkannya) sistem Transaksi Non Tunai pada Pelaksanaan APBDesa oleh Bupati Batola Hj Noormiliyani
A A A
BARITO KUALA - Terhitung sejak Jumat 1 Oktober 2021, semua desa di Kabupaten Barito Kual (Batola) yang berjumlah 195 desa akan menerapkan transaksi nontunai. Penerapan transaksi nontunai terhadap pengelolaan keuangan dan sumber-sumber pendapatan serta kekayaan desa ini diberlakukan menyusul peluncuran sistem Transaksi Nontunai pada Pelaksanaan APBDesa oleh Bupati Batola Hj Noormiliyani AS, Kamis (30/09/2021).

Bersamaan launching transaksi nontunai ini, Pemkab Batola juga memberlakukan terhadap 61 desa dilima kecamatan yakni Marabahan, Bakumpai, Anjir Pasar, Anjir Muara, dan Alalak untuk menerapkan transaksi nontunai di Bank Kalsel. Sedangkan 12 kecamatan lainnya masih di lembaga keuangan semula.

“Dengan diluncurkannya sistem transaksi non tunai ini maka setiap transaksi minimal Rp1 juta harus non tunai,” ucap Bupati Hj Noormiliyani AS.

Lebih lanjut Bupati perempuan pertama di Kalsel ini menerangkan, transaksi nontunai berlaku untuk semua transaksi di desa termasuk dana desa, alokasi dana desa, dan BLT dana desa.

Ia menilai, dengan diterapkan sistem transaksi nontunai sangat positif membantu pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel khususnya pada pengelolaan keuangan desa. Sehingga, lanjut mantan Ketua DPRD Kalsel ini, transaksi keuangan non tunai dalam pelaksanaan APBDesa semua berdasarkan pada asas efisiensi, keamanan dan manfaat.

Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Mohammad Aziz menyatakan, dengan diterapkannya transaksi non tunai selain dapat meminimalisir penyimpangan juga dalam upaya lebih mengamankan transaksi yang dilakukan.

“Yang lebih membanggakan, terobosan yang dilakukan UNPAD ini merupakan yang pertama kali di Kalsel,” ucapnya. CM
(srf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3302 seconds (0.1#10.140)