Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Proyek Penahan Tebing Longsor, 1 Pekerja Tewas 1 Luka Parah dan 3 Hilang
loading...
Lima pekerja proyek pengerjaan penahan tebing dan saluran pembuangan air di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, tertimbun longsong, pada Minggu (26/9/2021). Foto/Ist.
A
A
A
KARO - Longsor menerjang para pekerja pembangunan penahan tebing dan saluran air di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, pada Minggu (26/9/2021). Satu pekerja ditemukan tewas, satu luka parah, dan tiga masih hilang.
Humas Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Medan, Sariman Sitorus mengatakan, korban tewas tertimbun longsor adalah Agus (22) warga Tanah Seribu, Kota Binjai. Sedangkan korban yang mengalami luka parah adalah Riswan (23) juga warga Tanah Seribu, Kota Binjai.
"Jenazah Agus sudah dievakuasi ke RSUD Kabanjahe. Sedangkan Riswan yang mengalami patah tulang kaki sudah dibawa ke pengobatan tradisional patah tulang, untuk mendapat perawatan," sebut Sariman, Senin (27/9/2021).
Sementara itu tiga korban longsor tersebut, sampai saat ini masih dinyatakan hilang. Yakni Rehan (19), Rian (21) dan Reza (19), ketiga warga Tanah Seribu, Kota Binjai. Dalam proses pencarian, kata Sariman, pihaknya menurunkan satu tim penyelamat beranggotakan tujuh orang.
Lebih lanjut Sariman mengatakan, saat ini tim gabungan telah bekerja melakukan pencarian korban di lokasi longsor. "Saat ini tim SAR gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian terhadap tiga pekerja yang masih tertimbun longsor, " tandasnya.
Humas Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Medan, Sariman Sitorus mengatakan, korban tewas tertimbun longsor adalah Agus (22) warga Tanah Seribu, Kota Binjai. Sedangkan korban yang mengalami luka parah adalah Riswan (23) juga warga Tanah Seribu, Kota Binjai.
"Jenazah Agus sudah dievakuasi ke RSUD Kabanjahe. Sedangkan Riswan yang mengalami patah tulang kaki sudah dibawa ke pengobatan tradisional patah tulang, untuk mendapat perawatan," sebut Sariman, Senin (27/9/2021).
Sementara itu tiga korban longsor tersebut, sampai saat ini masih dinyatakan hilang. Yakni Rehan (19), Rian (21) dan Reza (19), ketiga warga Tanah Seribu, Kota Binjai. Dalam proses pencarian, kata Sariman, pihaknya menurunkan satu tim penyelamat beranggotakan tujuh orang.
Lebih lanjut Sariman mengatakan, saat ini tim gabungan telah bekerja melakukan pencarian korban di lokasi longsor. "Saat ini tim SAR gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian terhadap tiga pekerja yang masih tertimbun longsor, " tandasnya.
(eyt)
Explore More