Bantaeng Kenalkan Inovasi Tukar Sampah dengan Emas di STBM Award
loading...
A
A
A
BANTAENG - Bupati Bantaeng , Ilham Azikin memaparkan capaian Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dalam setahun terakhir. Dalam pemaparan itu, tim penilai STBM Award 2021 memberikan apresiasi kepada inovasi Pemkab Bantaeng untuk menjaga kesadaran masyarakat di Bantaeng.
Ketua tim penilai pusat STBM Award 2021 , Prof Ignas Sutapa memberikan apresiasi kepada Bantaeng pada inovasi bank sampah. Inovasi ini secara tidak langsung mengajak masyarakat untuk memilah sampah dan menukarkan dengan emas.
Baca Juga: Tempat Pembuangan Akhir
"Program menukar sampah dengan emas kegiatan yang kami coba jadikan inovasi. Melalui bank sampah, kita harapkan masyarakt bisa memilah sampah dan bijak membuang sampah mereka," jelas dia.
Bupati Bantaeng , Ilham Azikin memaparkan capaian lima pilar STBM di Bantaeng. Dia menyebut, saat ini warga Bantaeng sudah 100 persen tidak ada lagi yang Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Begitupun dengan kesadaran masyarakat tentang Cuci Tangan Pakai Sabun (CPTS) juga meningkat menjadi 97,3 persen.
"Pengelolaan air limbah rumah tangga yang mencapai 69 persen," jelas dia.
Dia mengatakan, keberadaan STBM ini adalah sebuah komitmen yang senantiasa akan berkelanjutan. Dia mengakui STBM ini telah memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
"Secara kuantitatif tergambarkan dalam pemaparan kami bahwa semakin hari, tingkat kesadaran masaryakat semakin tinggi," jelas dia.
Ketua tim penilai pusat STBM Award 2021 , Prof Ignas Sutapa memberikan apresiasi kepada Bantaeng pada inovasi bank sampah. Inovasi ini secara tidak langsung mengajak masyarakat untuk memilah sampah dan menukarkan dengan emas.
Baca Juga: Tempat Pembuangan Akhir
"Program menukar sampah dengan emas kegiatan yang kami coba jadikan inovasi. Melalui bank sampah, kita harapkan masyarakt bisa memilah sampah dan bijak membuang sampah mereka," jelas dia.
Bupati Bantaeng , Ilham Azikin memaparkan capaian lima pilar STBM di Bantaeng. Dia menyebut, saat ini warga Bantaeng sudah 100 persen tidak ada lagi yang Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Begitupun dengan kesadaran masyarakat tentang Cuci Tangan Pakai Sabun (CPTS) juga meningkat menjadi 97,3 persen.
"Pengelolaan air limbah rumah tangga yang mencapai 69 persen," jelas dia.
Dia mengatakan, keberadaan STBM ini adalah sebuah komitmen yang senantiasa akan berkelanjutan. Dia mengakui STBM ini telah memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
"Secara kuantitatif tergambarkan dalam pemaparan kami bahwa semakin hari, tingkat kesadaran masaryakat semakin tinggi," jelas dia.
(agn)