Sadis! Mayat Perempuan Ditemukan dengan Kondisi Leher Nyaris Putus
loading...
A
A
A
OGAN ILIR - Warga Desa Sribanding, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan dihebohkan dengan penemuan mayat wanita dengan kondisi mengenaskan. Jasad korban yang diketahui bernama Tarbiyah (50) itu ditemukan di pinggir jalan tepi sawah dengan kondisi leher digorok nyaris putus.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga yang kebetulan melintas di tempat tersebut. Warga kemudian melaporkan penemuan jasad tersebut ke polisi. Pihak kepolisian kemudian mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban ke ruang forensik Bhayangkara, Rumah Sakit Muhammad Hasan, Palembang. Baca Juga: Penemuan Mayat di Bekas Galian Tambang Timah Gegerkan Warga Bangka
Dari hasil identifikasi, korban adalah seorang janda dan tinggal sendirian di dalam pondok, tak jauh dari lokasi penemuan jenazah. Korban, kesehariannya mencari barang rongsokan.
Dari keterangan keluarga korban, Tarbiyah sedikit mengalami gangguan jiwa sejak pisah dari suaminya. "Selama ini korban bertahan hidup dari hasil menjual barang rongsokan serta uluran bantuan dari masyarakat," kata Saparudin, kakak korban, Sabtu (18/9/2021).
Guna kepentingan peyelidikan dan mengetahui penyebab kematian korban, polisi melakukan visum. Namun, dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda penganiayaan lainnya di tubuh korban. Korban diduga tewas sudah lebih dari enam jam. Tim forensik hanya menemukan luka gorok di leher korban. Baca Juga: 12 Anak Menjadi Korban Aksi Pedofilia Seorang Guru Pesantren di Sumatera Selatan
Ahli forensik Bhayangkara Palembang, dokter Indra menjelaskan, luka di leher korban diduga disebabkan senjata tajam, namun sudah tumpul. "Bahkan tulang leher korban dalam kondisi hancur hingga leher korban nyaris putus," terang Indra.
Kasus ini ditangani Mapolres Ogan Ilir , Sumatra Selatan. Belum diketahui motif ataupun pelaku dalam kasus tewasnya korban. Usai dilakukan visum, jasad korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Lihat Juga: Wanita Hamil 9 Bulan Ini Dibunuh dan Dimutilasi Ibu Mertuanya atas Tuduhan Lakukan Sihir
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga yang kebetulan melintas di tempat tersebut. Warga kemudian melaporkan penemuan jasad tersebut ke polisi. Pihak kepolisian kemudian mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban ke ruang forensik Bhayangkara, Rumah Sakit Muhammad Hasan, Palembang. Baca Juga: Penemuan Mayat di Bekas Galian Tambang Timah Gegerkan Warga Bangka
Dari hasil identifikasi, korban adalah seorang janda dan tinggal sendirian di dalam pondok, tak jauh dari lokasi penemuan jenazah. Korban, kesehariannya mencari barang rongsokan.
Dari keterangan keluarga korban, Tarbiyah sedikit mengalami gangguan jiwa sejak pisah dari suaminya. "Selama ini korban bertahan hidup dari hasil menjual barang rongsokan serta uluran bantuan dari masyarakat," kata Saparudin, kakak korban, Sabtu (18/9/2021).
Guna kepentingan peyelidikan dan mengetahui penyebab kematian korban, polisi melakukan visum. Namun, dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda penganiayaan lainnya di tubuh korban. Korban diduga tewas sudah lebih dari enam jam. Tim forensik hanya menemukan luka gorok di leher korban. Baca Juga: 12 Anak Menjadi Korban Aksi Pedofilia Seorang Guru Pesantren di Sumatera Selatan
Ahli forensik Bhayangkara Palembang, dokter Indra menjelaskan, luka di leher korban diduga disebabkan senjata tajam, namun sudah tumpul. "Bahkan tulang leher korban dalam kondisi hancur hingga leher korban nyaris putus," terang Indra.
Kasus ini ditangani Mapolres Ogan Ilir , Sumatra Selatan. Belum diketahui motif ataupun pelaku dalam kasus tewasnya korban. Usai dilakukan visum, jasad korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Lihat Juga: Wanita Hamil 9 Bulan Ini Dibunuh dan Dimutilasi Ibu Mertuanya atas Tuduhan Lakukan Sihir
(don)