Detik-detik Aksi Brutal KKB Serang Puskesmas Kiwirok Papua

Sabtu, 18 September 2021 - 10:54 WIB
loading...
Detik-detik Aksi Brutal...
Detik detik aksi brutal KKB Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyerang Puskemas Kiwirok dan para tenaga kesehatan (nakes) pada 13 September 2021 terekam video amatir warga. Foto dok SINDOnews
A A A
JAYAPURA - Detik detik aksi brutal Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyerang Puskemas Kiwirok dan para tenaga kesehatan (nakes) pada 13 September 2021 terekam video amatir warga. Video itupun viral di media sosial. Dalam video berdurasi 48 menit tersebut diperlihatkan bagaimana aksi brutal dilakukan anggota KKB tersebut.

Mereka merusak dan membakar Puskemas serta barak-barak tempat tinggal para nakes. Tampak juga di video, kelompok bersenjata itu menari-nari usai merusak dan membakar fasilitas kesehatan.

Seperti diberitakan sebelumnya, KKB atau lebih dikenal dengan OPM menyerbu Puskemas dan menyerang para nakes hingga ada yang korban jiwa. Sementara itu, sebanyak 10 orang korban lainnya berhasil dievakuasi ke Jayapura dengan menggunakan helikopter milik TNI AU.

Dari 10 korban yang dievakuasi seorang di antaranya anggota Yonif 403/WP yang mengalami luka tembak di lengan kanan. Sedangkan sembilan lainnya adalah tenaga kesehatan (nakes).

Kesembilan nakes tersebut yaitu, Lukas Luji, Marthinus Deni Setya, Siti Khotijah, Dr Restu Pamanggi, Marselinus Ola Atanila, Patra, Emanuel Abi, Katrianti Tandila dan Kristina Sampe Tonapa serta Pratu Ansar anggota Yonif 403/WP. Saat ini ke-10 orang dirawat di RS Marthen Indey, Jayapura, Papua.

Marselinus Ola Atanila (35) salah seorang nakes, setibanya di lapangan Makodam XVII/Cenderawasih mengisahkan insiden yang dialami dirinya bersama rekan-rekannya di Kiwirok.

"Kelompok Separatis Teroris OPM juga melakukan tindakan keji dan tidak berperikemanusiaan terhadap tiga tenaga kesehatan perempuan," ungkapnya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7251 seconds (0.1#10.140)