Diguyur Hujan Deras, Tol Ungaran-Semarang Longsor

UNGARAN - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Semarang sepanjang Sabtu (30/5/2020) kemarin menyebabkan tebing setinggi 30 meter di ruas jalan tol Ungaran-Bawen longsor .

Akibat timbunan material longsor itu, arus tol Banyumanik - Semarang pun ikut ditutup. Dua unit alat berat diterjunkan untuk mengeruk material longsor yang menimpa ruas jalan tol Ungaran - Semarang tepatnya di kilometer 426 / 600 Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Minggu (31/5/2020) pagi. (Baca juga: Jalan Penghubung Pematangsiantar Menuju Tapanuli Nyaris Putus Tergerus Longsor)

Longsor sepanjang 30 meter dengan lebar 12 meter dan ketebalan 1,5 meter itu menutup ruas jalan tol dari arah Bawen menuju Semarang. Sehingga, kendaraan dari arah Bawen menuju Semarang harus dialihkan melalui jalan nasional.

Petugas dari Trans Marga Jateng dan BPBD Kabupaten Semarang masih terus berupaya membersihkan timbunan tanah dan batu yang menutup jalur B jalan tol Ungaran itu.

Dirut Trans Marga Jateng David Wijayatno mengatakan, upaya yang dilakukan saat ini adalah memindahkan material longsoran ke tepi badan jalan agar arus lalu lintas kembali normal. “Selanjutnya material longsor akan dievakuasi dengan menggunakan truk,” tandasnya.

Selama proses evakuasi material longsor, lanjutnya, pengelola jalan tol menutup akses jalan tol dari Ungaran menuju Banyumanik, Semarang. “Bagi pengguna jalan tol yang sudah masuk ke jalan tol dari arah Bawen menuju Semarang, petugas kepolisian akan mengalihkan arus lalu lintas untuk keluar jalan nasional dan menutup sementara Gerbang Tol Ungaran yang akan menuju ke Banyumanik,” paparnya.