2 Pati TNI AL Ikut Bentangkan Merah Putih di Tanjung Jokowi
loading...
A
A
A
MANADO - Dua Perwira Tinggi (Pati) TNI AL ikut membentangkan Bendera Merah Putih di Tanjung Jokowi , Sabtu (28/8/2021). Kegiatan itu merupakan rangkaian ekspedisi Merah Putih Merajut Pulau Terluar.
Kedua Pati yang terlibat langsung itu ialah, Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VIII Brigadir Jenderal TNI (Mar) I Wayan Ariwijaya dan Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada II (Danguskamla Kormada II) Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit Jaya.
Ekspedisi itu dilaksanakan Pangkalan TNI AL (Lanal) Melonguane bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan dan elemen masyarakat yang berada di Pulau Miangas.
Tanjung Jokowi dahulunya merupakan benteng pertahanan masyarakat Pulau Miangas untuk mempertahankan Pulau Miangas dari penjajahan bangsa Philipin Moro. Pulau Wora sendiri merupakan salah satu daerah tempat tinggal masyarakat pertama kali.
Pada suatu malam bangsa Philipin Moro yang menganggap Pulau Miangas adalah wilayah mereka akan menduduki pulau tersebut tetapi mendapat perlawanan dari masyarakat Pulau Miangas sehingga terjadi pertempuran yang mengakibatkan pertumpahan darah di Tanjung Pulau Wora dan akhirnya dimenangkan masyarakat Miangas sehingga Pulau Miangas tetap menjadi bagian NKRI.
Dalam rangka mengenang para pahlawan yang telah mempertahankan Pulau Miangas Presiden RI Jokowi melakukan kunjungan ke tanjung yang menjadi tempat pertahanan masyarakat Pulau Wora dan langsung membasuh muka dengan air laut di tempat itu.
Sejak saat itu, untuk memberikan penghargaan kepada Presiden RI Jokowi masyarakat di Pulau Miangas menamakan Tanjung Pulau Wora dengan nama Tanjung Jokowi.
Danlantamal VIII seusuai bentangkan merah putih di Tanjung Jokowi mengatakan bahwa TNI-Polri bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud bersama dengan seluruh elemen masyarakat melakukan pembentangan Bendera Merah Putih di salah satu pulau teluar yaitu Pulau Miangas.
Kegiatan ini dilaksanakan karena tempat ini merupakan tempat bersejarah, dimana masyarakat yang ada di daerah ini mempertahankan daerahnya dari penjajahan negara lain sehingga untuk mengenang jasa pahlawan kita adakan kegiatan ini.
“Di samping itu juga kita memberi penghormatan karena Presiden RI pernah menginjakan kaki di tempat ini, dan yang terpenting adalah untuk mempertebal rasa nasionalisme mengingatkan kepada masyarakat bahwa daerah ini merupakan wilayah NKRI sehingga tidak ada negara manapun yang coba-coba untuk mengambilnya," tegasnya.
Kegiatan pembentangan Bendera Merah Putih tersebut dihadiri Asisten I Pemkab Talaud, Para Asisten Danlantamal VIII, Danlanal Melonguane, Prajurit TNI-Polri dan perwakilan elemen masyarakat Pulau Miangas.
Lihat Juga: 21 Pati TNI AD yang Bertugas di Daerah Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto, Ini Daftar Namanya
Kedua Pati yang terlibat langsung itu ialah, Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VIII Brigadir Jenderal TNI (Mar) I Wayan Ariwijaya dan Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada II (Danguskamla Kormada II) Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit Jaya.
Ekspedisi itu dilaksanakan Pangkalan TNI AL (Lanal) Melonguane bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan dan elemen masyarakat yang berada di Pulau Miangas.
Tanjung Jokowi dahulunya merupakan benteng pertahanan masyarakat Pulau Miangas untuk mempertahankan Pulau Miangas dari penjajahan bangsa Philipin Moro. Pulau Wora sendiri merupakan salah satu daerah tempat tinggal masyarakat pertama kali.
Baca Juga
Pada suatu malam bangsa Philipin Moro yang menganggap Pulau Miangas adalah wilayah mereka akan menduduki pulau tersebut tetapi mendapat perlawanan dari masyarakat Pulau Miangas sehingga terjadi pertempuran yang mengakibatkan pertumpahan darah di Tanjung Pulau Wora dan akhirnya dimenangkan masyarakat Miangas sehingga Pulau Miangas tetap menjadi bagian NKRI.
Dalam rangka mengenang para pahlawan yang telah mempertahankan Pulau Miangas Presiden RI Jokowi melakukan kunjungan ke tanjung yang menjadi tempat pertahanan masyarakat Pulau Wora dan langsung membasuh muka dengan air laut di tempat itu.
Sejak saat itu, untuk memberikan penghargaan kepada Presiden RI Jokowi masyarakat di Pulau Miangas menamakan Tanjung Pulau Wora dengan nama Tanjung Jokowi.
Danlantamal VIII seusuai bentangkan merah putih di Tanjung Jokowi mengatakan bahwa TNI-Polri bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud bersama dengan seluruh elemen masyarakat melakukan pembentangan Bendera Merah Putih di salah satu pulau teluar yaitu Pulau Miangas.
Kegiatan ini dilaksanakan karena tempat ini merupakan tempat bersejarah, dimana masyarakat yang ada di daerah ini mempertahankan daerahnya dari penjajahan negara lain sehingga untuk mengenang jasa pahlawan kita adakan kegiatan ini.
“Di samping itu juga kita memberi penghormatan karena Presiden RI pernah menginjakan kaki di tempat ini, dan yang terpenting adalah untuk mempertebal rasa nasionalisme mengingatkan kepada masyarakat bahwa daerah ini merupakan wilayah NKRI sehingga tidak ada negara manapun yang coba-coba untuk mengambilnya," tegasnya.
Kegiatan pembentangan Bendera Merah Putih tersebut dihadiri Asisten I Pemkab Talaud, Para Asisten Danlantamal VIII, Danlanal Melonguane, Prajurit TNI-Polri dan perwakilan elemen masyarakat Pulau Miangas.
Lihat Juga: 21 Pati TNI AD yang Bertugas di Daerah Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto, Ini Daftar Namanya
(nic)