Pasukan Gabungan Polri Ditembaki KKB Saat Evakuasi Karyawan PT Indo Papua di Yahukimo

Selasa, 24 Agustus 2021 - 00:23 WIB
loading...
Pasukan Gabungan Polri...
Aparat gabungan dari Polres Yahukimo, Satgas Nemangkawi, dan Satgas Belukar, Senin (22/8/2021) melakukan penyisiran pasca pembunuhan dua pekerja dari PT Indo Papua. Foto/iNews TV/Chanry Andrew Suripaty
A A A
YAHUKIMO - Upaya evakuasi terhadap 11 pekerja PT Indo Papua di Kali Yegi, Yahukimo, Papua, oleh personel gabungan dari Polres Yahukimo, Satgas Nemangkawi, dan Satgas Belukar, Senin (22/8/2021) mendapatkan serangan tembakan dari Orang Tak Dikenal (OTK).



Tim gabungan tersebut, juga melakukan penyisiran pasca pembunuhan sadis dua pekerja dari PT Indo Papua. Pasukan gabungan yang tiba di PT Indo Papua, langsung melakukan pengecekan dan mengevakuasi barang-barang milik karyawan PT Indo Papua untuk diamankan di tempat pengungsian.



Usai mengevakuasi barang-barang milik karyawan, pasukan gabungan selanjutnya bergeser melanjutkan perjalanan menuju ke TKP. Dalam perjalanan menuju TKP tersebut, pasukan gabungan menghentikan satu unit mobil yang mencurigakan dengan arah tujuan menuju Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo.



Pasukan gabungan kemudian melakukan pemeriksaan terhadap mobil, berikut seluruh penumpang di mana aparat keamanan menemukan tiga unit ponsel yang mencurigakan. Tiga unit ponsel tersebut, selanjutnya diamankan untuk diselidiki lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Yahukimo.

Dalam penyisiran dan evakuasi karyawan tersebut, pasukan gabungan diserang oleh Kelompok Teroris Bersenjata, sayap militer dari Organisasi Papua Merdeka (OPM). Sekitar pukul 09.10 WIT, pasukan gabungan yang tiba di TKP tepatnya di jembatan Kali Braza, ditembaki dari arah bukit seberang Kali Brazza.

Pasukan Gabungan Polri Ditembaki KKB Saat Evakuasi Karyawan PT Indo Papua di Yahukimo


Rombongan pasukan gabungan tersebut akhirnya membalas tembakan. Saat sudah tidak ada balasan tembakan dari Kelompok Teroris Bersenjata wilayah Yahukimo, pasukan gabungan dari Polri tersebut, kemudian melanjutkan perjalanan.

Sesaat setelah melanjutkan perjalanan, pasukan gabungan itu kembali mendapatkan gangguan tembakan, kali ini pasukan gabungan ditembaki dari arah sebelah kanan jalan, tepatnya di pertigaan Jalan Trans Papua Dekai Yahukimo-Tanah Merah.



Selanjutnya, pasukan gabungan kembali melanjutkan perjalanan, baru melaju sekitar 100 meter, ternyata laju rombongan pasukan gabungan terhalang oleh sebuah pohon yang ditebang dan ditaruh melintang menghalangi jalan, serta sebuah sepeda motor.

Setelah barikade penghalang jalan tersebut berhasil dibongkar, akhirnya rombongan pasukan gabungan melanjutkan perjalanan menuju ke Kampung Kali Bele, untuk melakukan pengecekan keamanan di kampung tersebut, untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke Kali Yegi.



Saat tiba di tempat tinggal para karyawan PT Indo Papua, pasukan gabungan berupaya menyisir lokasi untuk mencari karyawan yang selamat. Sirine mobil pasukan gabungan juga dinyalakan, untuk memanggil karyawan keluar dari persembunyiannya. Namun, di tempat tersebut sudah tidak ada lagi karyawan PT Indo Papua.

Rombongan melanjutkan perjalanan, namun kembali dihadang dengan tembakan. Sempat terjadi kontak tembak sekitar 30 menit lamanya. Pasukan gabungan yang mencoba bergerak maju, terhalang oleh barikade enam batang pohon yang sengaja ditebang dan ditaruh melintang jalan.

Pasukan Gabungan Polri Ditembaki KKB Saat Evakuasi Karyawan PT Indo Papua di Yahukimo


Dalam kontak tembak tersebut, sejumlah anggota polisi terluka. Yakni AKP I Putu Edi Wirawan yang terluka pada leher, Bripka Irwan terluka di kaki kanan, serta Bharatu Nimrot terluka di tangan kanan. Mereka terluka akibat rekoset atau pantulan peluru saat terjadi kontak tembak.

Selain itu, helm yang dikenakan Iptu Arif Rahman juga nampak bekas tembakan. Tembakan yang dilancarkan anggota kelompok teroris bersenjata tersebut, juga mengakibatkan pecahnya kaca mobil yang digunakan pasukan gabungan. Puluhan lubang tembakan, juga terdapat di bagian kap dan boks mobil.



Usai kontak tembak, pasukan gabungan kembali melanjutkan perjalanan dengan terlebih dahulu membersihkan barikade batang pohon. Pasukan gabungan akhirnya tiba di Kantor Pusat PT Indo Papua. Saat dilakukan pengecekan, sudah tidak ada karyawan di lokasi tersebut.

Baru bergerak sekitar 500 meter dari kantor pusat PT Indo Papua, rombongan pasukan gabungan akhirnya menemukan para karyawan yang telah menyelamatkan diri di rumah warga Kali Braza. Mereka lalu diangkut untuk dievakuasi ke Polres Yahukimo.

Karyawan PT Indo Papua dari kantor Kali yegi, yang berhasil dievakuasi antara lain Dedi Saparo (43); Cending Saparo (33); Jhon Usior (40); User Layak (15); Ucil; Gasper Joukilni (31); Gleis Magayang; Tomis Kobak (34); Aim Magayang; Alkob Alia; dan Amos Charles Marisan (24).
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4607 seconds (0.1#10.140)