Musda Golkar Luwu Timur Tunggu SK Ketua DPRD Definitif Keluar
loading...
A
A
A
LUWU TIMUR - Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Luwu Timur terhambat karena SK Ketua DPRD definitif belum juga keluar hingga saat ini.
Plt Ketua DPD II Golkar Luwu Timur, Andi Marzuki Wedang menjelaskan, sesuai dengan kesepakatan bersama para Pimpinan Kecamatan (Pincam), untuk percepatan musda harus menunggu SK Ketua DPRD definitif terlebih dahulu.
"Kita sudah sepakat bersama Pincam se-Kabupaten Luwu Timur , untuk Musda kita menunggu SK Ketua DPRD dulu," kata dia, kepada SINDOnews.
Andi Marzuki juga berharap agar SK Ketua DPRD Luwu Timur cepat dikeluarkan sehingga Musda bisa diselenggarakan dan membahas persoalan di Luwu Timur ini.
"Kalau minggu ini SK Ketua DPRD definitif keluar, bisa saja kita besoknya akan Musda karena sisa itu yang kita tunggu," jelas dia.
Selain itu, Andi Marzuki menambahkan, untuk semua Pincam se-Luwu Timur masa baktinya telah berakhir pada 5 Agustus, sehingga nantinya juga akan digantikan oleh Pelaksana Tugas (Plt).
"Yang masih menjabat menjadi Pincam semua, itu kan dari masa Pak Husler, jadi sesuai dengan aturan Golkar mereka akan digantikan oleh Plt," jelas dia.
Untuk diketahui, setelah Amran Syam meninggal dunia, kursi Ketua DPRD Luwu Timur hingga saat ini masih kosong. Sehingga ada beberapa nama yang telah diusul oleh Golkar Luwu Timur untuk menggantikan Amran sebagai Ketua DPRD, dan nama tersebut yang dikabarkan diusul yakni Aripin, Badawai, dan Herianti.
Namun, nama yang digadang-gadang berpeluang besar untuk menjadi Ketua DPRD yakni Aripin.
Plt Ketua DPD II Golkar Luwu Timur, Andi Marzuki Wedang menjelaskan, sesuai dengan kesepakatan bersama para Pimpinan Kecamatan (Pincam), untuk percepatan musda harus menunggu SK Ketua DPRD definitif terlebih dahulu.
"Kita sudah sepakat bersama Pincam se-Kabupaten Luwu Timur , untuk Musda kita menunggu SK Ketua DPRD dulu," kata dia, kepada SINDOnews.
Andi Marzuki juga berharap agar SK Ketua DPRD Luwu Timur cepat dikeluarkan sehingga Musda bisa diselenggarakan dan membahas persoalan di Luwu Timur ini.
"Kalau minggu ini SK Ketua DPRD definitif keluar, bisa saja kita besoknya akan Musda karena sisa itu yang kita tunggu," jelas dia.
Selain itu, Andi Marzuki menambahkan, untuk semua Pincam se-Luwu Timur masa baktinya telah berakhir pada 5 Agustus, sehingga nantinya juga akan digantikan oleh Pelaksana Tugas (Plt).
"Yang masih menjabat menjadi Pincam semua, itu kan dari masa Pak Husler, jadi sesuai dengan aturan Golkar mereka akan digantikan oleh Plt," jelas dia.
Untuk diketahui, setelah Amran Syam meninggal dunia, kursi Ketua DPRD Luwu Timur hingga saat ini masih kosong. Sehingga ada beberapa nama yang telah diusul oleh Golkar Luwu Timur untuk menggantikan Amran sebagai Ketua DPRD, dan nama tersebut yang dikabarkan diusul yakni Aripin, Badawai, dan Herianti.
Namun, nama yang digadang-gadang berpeluang besar untuk menjadi Ketua DPRD yakni Aripin.
(agn)