Sehari Usai HUT Kemerdekaan, Positif COVID-19 Blitar Tambah 73 Kasus
loading...
Hanya selisih sehari setelah perayaan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-76, jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Blitar bertambah 73 kasus. Foto ilustrasi SINDOnews
A
A
A
BLITAR - Hanya selisih sehari setelah perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-76, jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Blitar bertambah 73 kasus.
"Konfirmasi COVID-19 hari ini 73," ujar Juru Bicara Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar Eko Wahyudi dalam keterangan rilisnya Rabu petang (18/8/2021).
Tambahan 73 kasus positif baru pada Rabu (18/8), tersebar merata. Diantaranya dari warga Kecamatan Garum, Talun, Wlingi, Nglegok, Kademangan, Ponggok, Kanigoro, Sanankulon, Srengat, Wonodadi, Udanawu, Wates, Gandusari, Doko, Wonotirto dan Gandusari.
Dari data yang dirilis. Hingga 18 Agustus 2021, posisi pasien yang menjalani isolasi mandiri (isoman) sebanyak 210 orang atau 31 persen. Sedangkan yang berada di gedung isolasi LEC Garum 68 orang atau 10 persen. Eko juga merilis jumlah kasus kematian akibat COVID-19 hari ini, sebanyak 13 kasus.
"Meninggal hari ini 13," kata Eko dalam keterangan rilisnya. Tercatat secara akumulatif hingga 18 Agustus 2021, jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Blitar mencapai 9.496 kasus. Perinciannya, 7.389 orang sembuh, 1.433 orang meninggal dunia, dan 396 orang menjalani perawatan di rumah sakit.
Selebihnya menjalani isolasi di gedung isolasi dan isolasi mandiri. Bupati Blitar Rini Syarifah meminta warga Kabupaten Blitar untuk tetap semangat bersama-sama melawan pandemi COVID-19.
Rini juga mengatakan, saat ini Kabupaten Blitar telah mendapat bantuan vaksin dari pusat sebanyak 100 ribu dosis. "Mari bersama-sama terus berdisiplin menerapkan protokol kesehatan," imbaunya.
"Konfirmasi COVID-19 hari ini 73," ujar Juru Bicara Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar Eko Wahyudi dalam keterangan rilisnya Rabu petang (18/8/2021).
Tambahan 73 kasus positif baru pada Rabu (18/8), tersebar merata. Diantaranya dari warga Kecamatan Garum, Talun, Wlingi, Nglegok, Kademangan, Ponggok, Kanigoro, Sanankulon, Srengat, Wonodadi, Udanawu, Wates, Gandusari, Doko, Wonotirto dan Gandusari.
Dari data yang dirilis. Hingga 18 Agustus 2021, posisi pasien yang menjalani isolasi mandiri (isoman) sebanyak 210 orang atau 31 persen. Sedangkan yang berada di gedung isolasi LEC Garum 68 orang atau 10 persen. Eko juga merilis jumlah kasus kematian akibat COVID-19 hari ini, sebanyak 13 kasus.
"Meninggal hari ini 13," kata Eko dalam keterangan rilisnya. Tercatat secara akumulatif hingga 18 Agustus 2021, jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Blitar mencapai 9.496 kasus. Perinciannya, 7.389 orang sembuh, 1.433 orang meninggal dunia, dan 396 orang menjalani perawatan di rumah sakit.
Selebihnya menjalani isolasi di gedung isolasi dan isolasi mandiri. Bupati Blitar Rini Syarifah meminta warga Kabupaten Blitar untuk tetap semangat bersama-sama melawan pandemi COVID-19.
Rini juga mengatakan, saat ini Kabupaten Blitar telah mendapat bantuan vaksin dari pusat sebanyak 100 ribu dosis. "Mari bersama-sama terus berdisiplin menerapkan protokol kesehatan," imbaunya.
(don)
Explore More