Percepat Herd Imunity, BIN Gelar Vaksinasi di Ponpes Sumber Barokah
loading...
A
A
A
KARAWANG - Badan Intelijen Negara (BIN) terus bergerak menggelar vaksinasi Covid-19 massal. Kali ini BIN melaksanakan vaksinasi usia 12-17 tahun untuk 1.000 santri di Pondok Pesantren (Ponpes) LDII Sumber Barokah, Karawang, Jawa Barat.
Vaksinasi massal ini dihadiri Staf Khusus Kabin Mayjen TNI Suyanto didampingi Kabinda Jawa Barat Brigjen TNI Dedy Agus Purwanto. "Untuk hari ini kita ada di pondok pesantren kurang lebih 1.000 orang. Dosisnya untuk dua kali. Kita menggunakan vaksin Sinovac," kata Suyanto, Rabu (4/8/2021). Baca juga: Puluhan Orang Dengan Gangguan Jiwa di Bekasi Disuntik Vaksin AstraZeneca
Menurutnya vaksinasi ponpes, SMP, dan SMA ini merupakan perintah dari pemerintah pusat. Vaksinasi diprioritaskan untuk usia 12-17 tahun di seluruh Indonesia.
“Jadi kita melaksanakan instruksi Presiden kepada BIN untuk melaksanakan vaksin massal untuk remaja 12-17 tahun. Begitu juga yang door to door," ujarnya.
Staf Khusus Kepala BIN ini berharap vaksinasi santri ini dapat mempercepat target herd immunity (kekebalan komunal) mencapai 70%. Selain vaksinasi juga dilakukan pembagian paket vitamin untuk para santri yang sudah di vaksin.
Pimpinan Ponpes Sumber Barokah, Musabirin mengucapkan terima kasih kepada BIN yang telah menggelar vaksinasi. Ia berharap setelah vaksin ini para santri bisa beraktivitas lebih baik. Tentunya dengan tetap menaati protokol kesahatan.
Diketahui BIN telah melaksanakan vaksinasi untuk tiga daerah yakni, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur total 7.000 penerima vaksin. Selain pembagian vaksinasi juga dilaksanakan pembagian bansos di daerah yang sama dengan total 7.000 paket sembako untuk warga.
Vaksinasi massal ini dihadiri Staf Khusus Kabin Mayjen TNI Suyanto didampingi Kabinda Jawa Barat Brigjen TNI Dedy Agus Purwanto. "Untuk hari ini kita ada di pondok pesantren kurang lebih 1.000 orang. Dosisnya untuk dua kali. Kita menggunakan vaksin Sinovac," kata Suyanto, Rabu (4/8/2021). Baca juga: Puluhan Orang Dengan Gangguan Jiwa di Bekasi Disuntik Vaksin AstraZeneca
Menurutnya vaksinasi ponpes, SMP, dan SMA ini merupakan perintah dari pemerintah pusat. Vaksinasi diprioritaskan untuk usia 12-17 tahun di seluruh Indonesia.
“Jadi kita melaksanakan instruksi Presiden kepada BIN untuk melaksanakan vaksin massal untuk remaja 12-17 tahun. Begitu juga yang door to door," ujarnya.
Staf Khusus Kepala BIN ini berharap vaksinasi santri ini dapat mempercepat target herd immunity (kekebalan komunal) mencapai 70%. Selain vaksinasi juga dilakukan pembagian paket vitamin untuk para santri yang sudah di vaksin.
Pimpinan Ponpes Sumber Barokah, Musabirin mengucapkan terima kasih kepada BIN yang telah menggelar vaksinasi. Ia berharap setelah vaksin ini para santri bisa beraktivitas lebih baik. Tentunya dengan tetap menaati protokol kesahatan.
Diketahui BIN telah melaksanakan vaksinasi untuk tiga daerah yakni, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur total 7.000 penerima vaksin. Selain pembagian vaksinasi juga dilaksanakan pembagian bansos di daerah yang sama dengan total 7.000 paket sembako untuk warga.
(poe)