Pasang Bendera Merah Putih, Warga Sidoarjo Kaget Mendadak Didatangi Polisi
loading...
A
A
A
SIDOARJO - Ketenangan warga Desa Tambakoso Waru- Sidoarjo Minggu (2/8/2021) malam mendadak dikejutkan dengan kehadiran petugas kepolisian dari Polresta Sidoarjo, di saat warga sibuk memasang bendera merah putih di depan rumahnya jelang Hari Kemerdekaan RI .
Kehadiran para petugas ini pun bukan karena warga melanggar, namun mereka didatangi petugas untuk diberi paket sembako lengkap.
Ratusan warga yang tinggal di Ujung Timur Kota Sidoarjo ini adalah warga yang terdampak PPKM Mikro level 4, meski akibat pelaksanaan PPKM mikro level 4 ini mereka harus tinggal di rumah dan tidak bisa melakukan aktivitas, namun rasa kebangsaan mereka cukup tinggi yang dibuktikan dengan pemasangan bendera merah putih didepan rumah mereka.
Tidak hanya paket sembako lengkap, mulai dari beras, gula, minyak goreng dan mie instan, dalam bantuan sosial yang diberikan langsung oleh kapolresta sidoarjo dan sejumlah pejabat utama polresta sidoarjo ini juga diberikan paket bendera merah putih baru sebagai wujud rasa bangga melihat warga yang masih memiliki rasa kebangsaan yang tinggi meski dalam kondisi pandemi COVID-19 ini.
Sementara aksi bagi bantuan sosial yang dilakukan secara door to door ini disambut positif warga, mereka merasa senang karena meski hidup jauh dari pusat kota namun mereka masih merasa diperhatikan oleh pemerintah melalui pemberian bantuan sosial itu. “iya tentu kami senang karena mendapat perhatian pemerintah dan polisi,” kata ny inah warga terdampak covid.
Warga pun berterima kasih atas perhatian pemerintah dan polisi yang memberikan bantuan berupa paket sembako. “terima kasih atas pemberian sembakonya,” kata warga lain yang terdampat covid-19, Ny khusnul.
Kapolresta sidoarjo, kombes pol kusumo wahyu bintoro menyebutkan, ini adalah bentuk perhatian pemerintah di tengah pandemi, terutama mereka yang terdampak covid-19. “kita sama-sama melihat bahwa masyarakat merasakan dampak covid-19,” katanya.
Sementara itu, di tengah pelaksanaan ppkm mikro level 4 yang berlangsung hingga 2 agustus ini upaya pemberian bantuan sosial kepada masyarakat terdampak ppkm mikro ini hingga kini masih terus berlangsung, pemerintah kabupaten sidoarjo melalui petugas tni/polri dan satpol pp di lapangan, bansos paket sembako ini akan terus dibagi di seluruh wilayah pemukiman.
Kehadiran para petugas ini pun bukan karena warga melanggar, namun mereka didatangi petugas untuk diberi paket sembako lengkap.
Ratusan warga yang tinggal di Ujung Timur Kota Sidoarjo ini adalah warga yang terdampak PPKM Mikro level 4, meski akibat pelaksanaan PPKM mikro level 4 ini mereka harus tinggal di rumah dan tidak bisa melakukan aktivitas, namun rasa kebangsaan mereka cukup tinggi yang dibuktikan dengan pemasangan bendera merah putih didepan rumah mereka.
Tidak hanya paket sembako lengkap, mulai dari beras, gula, minyak goreng dan mie instan, dalam bantuan sosial yang diberikan langsung oleh kapolresta sidoarjo dan sejumlah pejabat utama polresta sidoarjo ini juga diberikan paket bendera merah putih baru sebagai wujud rasa bangga melihat warga yang masih memiliki rasa kebangsaan yang tinggi meski dalam kondisi pandemi COVID-19 ini.
Sementara aksi bagi bantuan sosial yang dilakukan secara door to door ini disambut positif warga, mereka merasa senang karena meski hidup jauh dari pusat kota namun mereka masih merasa diperhatikan oleh pemerintah melalui pemberian bantuan sosial itu. “iya tentu kami senang karena mendapat perhatian pemerintah dan polisi,” kata ny inah warga terdampak covid.
Warga pun berterima kasih atas perhatian pemerintah dan polisi yang memberikan bantuan berupa paket sembako. “terima kasih atas pemberian sembakonya,” kata warga lain yang terdampat covid-19, Ny khusnul.
Kapolresta sidoarjo, kombes pol kusumo wahyu bintoro menyebutkan, ini adalah bentuk perhatian pemerintah di tengah pandemi, terutama mereka yang terdampak covid-19. “kita sama-sama melihat bahwa masyarakat merasakan dampak covid-19,” katanya.
Sementara itu, di tengah pelaksanaan ppkm mikro level 4 yang berlangsung hingga 2 agustus ini upaya pemberian bantuan sosial kepada masyarakat terdampak ppkm mikro ini hingga kini masih terus berlangsung, pemerintah kabupaten sidoarjo melalui petugas tni/polri dan satpol pp di lapangan, bansos paket sembako ini akan terus dibagi di seluruh wilayah pemukiman.
(nic)