Kabupaten Bandung Gempa 4 SR di Lautan, Getaran Hanya Dirasakan Sebagian Wilayah
loading...
A
A
A
BANDUNG - Gempa bumi tektonik berkekuatan 4.0 skala richter (SR) terjadi di laut pada jarak 90 km Barat Daya Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada kedalaman 30 kilometer, pukul 06:49:13 WIB, Senin (19/7/2021).
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4.0, dengan episenter terletak pada koordinat 7.78 LS dan 107.24 BT. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi Dangkal akibat aktivitas penyesaran dalam Lempeng Eurasia.
Kendati begitu, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, hanya sebagian kecil masyarakat yang merasakan gempa.
Diantaranya dirasakan di wilayah Pangalengan, Caringin, Rancabuaya, Cijagra, Sindangbarang, Pamengpeuk dengan getaran dengan Skala Intensitas II MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho.
Hingga pukul 07:11 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG.
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4.0, dengan episenter terletak pada koordinat 7.78 LS dan 107.24 BT. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi Dangkal akibat aktivitas penyesaran dalam Lempeng Eurasia.
Kendati begitu, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, hanya sebagian kecil masyarakat yang merasakan gempa.
Diantaranya dirasakan di wilayah Pangalengan, Caringin, Rancabuaya, Cijagra, Sindangbarang, Pamengpeuk dengan getaran dengan Skala Intensitas II MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho.
Hingga pukul 07:11 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG.
(don)