Blitar Gawat! Selama 3 Hari 9 Pasien COVID-19 Meninggal Dunia

BLITAR - Kasus kematian akibat COVID-19 di Kabupaten Blitar terus bertambah. Selama tiga hari (16-18 Juni) jumlah warga Kabupaten Blitar yang meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 9 orang. Selama tiga hari yang sama (16-18 Juni), kasus positif baru juga bertambah 34 kasus.

Dari data yang dirilis Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar, total angka kematian (akumulatif) hingga 18 Juni 2021 mencapai 663 kasus. "Komulatif konfirmasi COVID-19 (kasus positif) sebanyak 6017 kasus," ujar Juru Bicara Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar Eko Wahyudi dalam rilisnya kepada wartawan Jumat malam (18/6/2021).

Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri Dengarkan Keluhan Warga Bangkalan

Pada tanggal 16 Juni 2021, tiga orang warga Kabupaten Blitar meninggal dunia akibat COVID-19. Ketiganya adalah warga Kecamatan Kademangan, Kecamatan Doko dan Kecamatan Selorejo. Peristiwa kematian akibat COVID-19 kembali terjadi pada 17 Juni 2021. Sebanyak lima orang meninggal dunia.

Mereka merupakan warga Kecamatan Selopuro, Kecamatan Wlingi, Kecamatan Srengat dan Kecamatan Udanawu. Kasus kematian berlanjut pada Jumat (18/6) ini. Seorang warga Kecamatan Garum positif COVID-19, juga meninggal dunia.

"Pasien konfirm yang meninggal karena Covid hari ini satu orang," kata Eko. Sebagian besar tambahan kasus positif baru COVID-19 di Kabupaten Blitar berasal dari klaster tidak diketahui dan keluarga. Untuk menekan angka penyebaran kasus, Pemkab Blitar terus mensosialisasikan disiplin protokol kesehatan.

Baca juga: Dikira Sampah, Pemancing Sungai Brantas Tulungagung Temukan Mayat

Vaksinasi juga terus berjalan. Hingga 18 Juni 2021, jumlah pasien COVID-19 yang sembuh (Secara akumulatif) di Kabupaten Blitar sebanyak 5.189 orang. Sedangkan jumlah pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 102 orang, 14 orang diisolasi di gedung isolasi dan 5 orang menjalani isolasi mandiri.