Cinta Mati dengan Istri yang Kerja Jadi TKW, Bapak dan Anak Bakar Diri Saat Akan Dicerai
loading...
A
A
A
KENDAL - Aksi bakar diri menggemparkan warga Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Erik Permana (28) mengajak anaknya Adskia Sukoma Ramadhani (7) membakar diri, karena tidak rela diceraikan istrinya yang bekerja menjadi TKW di luar negeri.
Upaya membakar diri bapak dan anak ini, ketahuan oleh ayah mertua dan langsung melakukan upaya penyelamatan. Berkat aksi heroik sang ayah mertua, nyawa menantu dan cucunya berhasil diselamatkan, meski harus menderita luka bakar .
Kini, Adzika Sukoma Rahmadhani hanya bisa terbaring lemas akibat luka bakar yang dideritanya. Bocah malang asal Desa Langenharjo, Kecamatan Kendal Kota, Kabupaten Kendal, harus menjalani perawatan di Ruang Anggrek RSUD dr. Suwondo Kendal.
Adzika Sukoma Rahmadhani mengalami luka bakar sekitar lima persen. Sementara ayahnya, yang merupakan pelaku aksi bakar diri ini, menderita luka bakar cukup serius, sehingga harus menjalani operasi.
Humas RSUD dr. Suwondo Kendal, Muhamad Wibowo mengatakan, kedua korban dibawa ke rumah sakit dalam kondisi luka bakar . "Untuk luka bakar pada anak sekitar lima persen, sementara untuk bapaknya sekitar 50 persen," terangnya.
Aksi bakar diri yang dilakukan pelaku dengan mengajak anaknya ini, dipicu urusan rumah tangga yang telah dibinanya selama tujuh tahun. Istri pelaku, Ernawati yang saat ini bekerja sebagai TKW di Hongkong, berniat untuk menceraikan pelaku.
Pelaku tidak terima dengan keputusan istrinya, kemudian pelaku bersama anaknya mendatangi rumah mertuanya di Desa Kartika Jaya, Kecamatan Patebon. Saat itu pelaku datang bersama anaknya, dengan membawa bahan bakar minyak yang dimasukan dalam botol.
Pelaku berteriak dengan nada ancaman kepada mertuanya, agar segera mencabut gugatan cerai yang dilakukan istrinya. Di depan mertuanya, pelaku sambil memeluk anaknya mengguyurkan bahan bakar minyak ke seluruh tubuhnya dan anaknya.
Pelaku kembali mengancam agar mertuanya segera menghubungi anaknya, untuk mencabut tuntutan sambil pelaku menyalakan korek api. Api dengan cepat menyambar pelaku dan anaknya.
"Ayah menarik tubuh pelaku, dan ibu menyelamatkan cucunya. Api yang menyambar akhirnya bisa dipadamkan, dan keduanya bisa diselamatkan meski harus menderita luka bakar ," terang adik ipar pelaku, Fitri.
Kasatreskrim Polres Kendal, AKP Tri Agung Suryomicho mengatakan, telah terjadi aksi bakar diri yang dilakukan seorang suami dan anaknya, lantaran ingin diceraikan suaminya. "Untuk motifnya, kami masih mendalami dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," tegasnya.
Upaya membakar diri bapak dan anak ini, ketahuan oleh ayah mertua dan langsung melakukan upaya penyelamatan. Berkat aksi heroik sang ayah mertua, nyawa menantu dan cucunya berhasil diselamatkan, meski harus menderita luka bakar .
Kini, Adzika Sukoma Rahmadhani hanya bisa terbaring lemas akibat luka bakar yang dideritanya. Bocah malang asal Desa Langenharjo, Kecamatan Kendal Kota, Kabupaten Kendal, harus menjalani perawatan di Ruang Anggrek RSUD dr. Suwondo Kendal.
Baca Juga
Adzika Sukoma Rahmadhani mengalami luka bakar sekitar lima persen. Sementara ayahnya, yang merupakan pelaku aksi bakar diri ini, menderita luka bakar cukup serius, sehingga harus menjalani operasi.
Humas RSUD dr. Suwondo Kendal, Muhamad Wibowo mengatakan, kedua korban dibawa ke rumah sakit dalam kondisi luka bakar . "Untuk luka bakar pada anak sekitar lima persen, sementara untuk bapaknya sekitar 50 persen," terangnya.
Aksi bakar diri yang dilakukan pelaku dengan mengajak anaknya ini, dipicu urusan rumah tangga yang telah dibinanya selama tujuh tahun. Istri pelaku, Ernawati yang saat ini bekerja sebagai TKW di Hongkong, berniat untuk menceraikan pelaku.
Pelaku tidak terima dengan keputusan istrinya, kemudian pelaku bersama anaknya mendatangi rumah mertuanya di Desa Kartika Jaya, Kecamatan Patebon. Saat itu pelaku datang bersama anaknya, dengan membawa bahan bakar minyak yang dimasukan dalam botol.
Pelaku berteriak dengan nada ancaman kepada mertuanya, agar segera mencabut gugatan cerai yang dilakukan istrinya. Di depan mertuanya, pelaku sambil memeluk anaknya mengguyurkan bahan bakar minyak ke seluruh tubuhnya dan anaknya.
Pelaku kembali mengancam agar mertuanya segera menghubungi anaknya, untuk mencabut tuntutan sambil pelaku menyalakan korek api. Api dengan cepat menyambar pelaku dan anaknya.
"Ayah menarik tubuh pelaku, dan ibu menyelamatkan cucunya. Api yang menyambar akhirnya bisa dipadamkan, dan keduanya bisa diselamatkan meski harus menderita luka bakar ," terang adik ipar pelaku, Fitri.
Kasatreskrim Polres Kendal, AKP Tri Agung Suryomicho mengatakan, telah terjadi aksi bakar diri yang dilakukan seorang suami dan anaknya, lantaran ingin diceraikan suaminya. "Untuk motifnya, kami masih mendalami dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," tegasnya.
(eyt)