Bawa Kabur Perhiasan dan Uang Tunai Rp600 Juta, 3 Perampok di Bukittinggi Diburu Polisi
loading...
A
A
A
Korban Bet mengalami luka di kepala dan tangannya. Sementara anaknya, Budi Nuzirman mengalami patah lengan bahu kanan, diduga karena terhempas saat jatuh dari motornya. "Awalnya ada motor melaju kencang di belakang. Saya minggir, karena menyangka motor itu akan mendahului, ternyata mereka merampok kami," tuturnya.
Pelaku diduga sudah membuntuti korban sejak dari Pasar Bawah, yang berjarak sekitar 1 km dari TKP perampokan. Budi menyebut, pelaku berjumlah tiga orang, membawa pistol. "Pelaku menarik ibu saya, hingga motor yang saya kemudikan oleng dan terjatuh," ungkapnya.
Budi mengaku kerap menjadi sasaran perampokan . Tahun lalu berturut-turut rumah dan tokonya dirampok. Bahkan, dia mengaku pernah dirampok di jalan dengan kerugian setiap kejadian mencapai ratusan juta rupiah.
Sejumlah warga yang melihat kejadian tersebut, berupaya mengejar pelaku . Sayangnya, ketiga pelaku berhasil melarikan diri. "Awalnya saya pikir kecelakaan, ternyata satu pelaku menarik tas yang dibawa seorang ibu. Korban sempat melawan, tapi pelaku dengan cepat kabur," ujar salah satu saksi mata, Ilham Ananda.
Kini kondisi korban telah membaik, setelah mendapat perawatan di RSUD dr Achmad Mochtar Bukittinggi. Keduanya sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya, untuk menjalani rawat jalan.
Pelaku diduga sudah membuntuti korban sejak dari Pasar Bawah, yang berjarak sekitar 1 km dari TKP perampokan. Budi menyebut, pelaku berjumlah tiga orang, membawa pistol. "Pelaku menarik ibu saya, hingga motor yang saya kemudikan oleng dan terjatuh," ungkapnya.
Budi mengaku kerap menjadi sasaran perampokan . Tahun lalu berturut-turut rumah dan tokonya dirampok. Bahkan, dia mengaku pernah dirampok di jalan dengan kerugian setiap kejadian mencapai ratusan juta rupiah.
Sejumlah warga yang melihat kejadian tersebut, berupaya mengejar pelaku . Sayangnya, ketiga pelaku berhasil melarikan diri. "Awalnya saya pikir kecelakaan, ternyata satu pelaku menarik tas yang dibawa seorang ibu. Korban sempat melawan, tapi pelaku dengan cepat kabur," ujar salah satu saksi mata, Ilham Ananda.
Kini kondisi korban telah membaik, setelah mendapat perawatan di RSUD dr Achmad Mochtar Bukittinggi. Keduanya sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya, untuk menjalani rawat jalan.
(eyt)