Suami Laporkan Mertua ke Polisi Karena Tahu Istrinya Diperkosa Berulangkali Sebelum Menikah

Selasa, 04 Mei 2021 - 18:19 WIB
loading...
Suami Laporkan Mertua...
Jajaran Polres Muara Enim saat ekspose perkara ayah tiri yang perkosa anak hingga hamil 6 bulan. Foto: SINDOTv/Era Neizma Wedya
A A A
MUARA ENIM - Seorang suami KS (31) di Desa Gunung Raja, Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim , Sumatera Selatan ( Sumsel ), melaporkan mertuanya ke polisi. Karena, sang mertua sudah memerkosa istrinya hingga hamil 6 bulan .

Kapolres Muara Enim, AKBP Danny Sianipar melalui Kasatreskrim, AKP Widhi Andika Dharma, mengatakan, kasus pemerkosaan terhadap perempuan berinsial TM (16) ini terungkap setelah adanya laporan dari ibu dan suami korban.



"Berawal dari kecurigaan suami korban yang tahu kalau istrinya tengah hamil 6 bulan. Padahal pernikahan mereka sendiri baru sekitar 3 bulan," katanya, Selasa (4/5/2021).

Setelah didesak, korban akhirnya mengaku sudah diperkosa berulang kali oleh KS yang merupakan ayah tirinya. Hal itu pun membuat kedua saksi terkejut hingga memutuskan melaporkan pelaku ke polisi. “Jadi pelaku ini mertuanya saksi yang merupakan suami korban," katanya.



Setelah melakukan penyelidikan, petugas akhirnya menangkap pelaku yang saat itu diketahui melarikan diri ke Kabupaten Lahat pada Senin (3/5/2021). Dan pelaku pun sudah mengakui perbuatannya. “Dari hasil pemeriksaan tindak perkosaan itu dilakukan pelaku berulang kali dalam periode Agustus 2020 sampai dengan April 2021," katanya.

Menurutnya, dalam menjalankan aksi bejatnya itu pelaku mengancam korban dengan pisau dan juga mengaku akan membunuh ibu dan saudaranya jika keinginannya itu tidak dipenuhi. "Korban diperkosa di rumah maupun di kebun karet saat ibu korban tidak ada," ungkap dia.



Dan KS sendiri mengaku nekat memerkosa anak tirinya itu karena khilaf sering melihat korban mengenakan pakaian yang seksi di rumah."Korban juga sempat kabur dari rumah beberapa waktu. Lalu pulang dan minta untuk menikah," tandasnya.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2396 seconds (0.1#10.140)