Korem 074/Warastratama Surakarta Bidik Perbaikan 3 Rumah lewat Program Rumah Melati

Minggu, 02 Mei 2021 - 11:55 WIB
loading...
Korem 074/Warastratama Surakarta Bidik Perbaikan 3 Rumah lewat Program Rumah Melati
Salah satu keuarga di Kota Solo yang rumahnya direnovasi oleh Komandan Korem 074/Warastratama Surakarta. Foto/Ist
A A A
SOLO - Komandan Korem 074/Warastratama Surakarta , Kolonel Inf Deddy Suryadi, menargetkan dapat memperbaiki tiga rumah tidak layak huni di bulan Ramadhan melalui program Rumah Melati (Menjadi Layak Tinggal).

"Target kami ada 28 rumah tidak layak huni yang bisa kita perbaiki. Di bulan Ramadhan ini kita kejar tiga rumah bisa selesai sebelum Idul Fitri," kata Deddy Suryadi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (1/5/2021).

Dia mengutarakan, program Rumah Melati merupakan bentuk kepedulian TNI kepada warga sekitar. Program juga didukung penuh oleh Pemerintah Kota Solo.



Karena pembangunan atau renovasi dilakukan langsung oleh anggota TNI sebagai bentuk pengabdian pada masyarakat. "Dan kami bersyukur mendapatkan dukungan dari Shopee di program awal ini," kata Deddy seraya menambahkan, program baru dimulai saat memasuki Bulan Suci Ramadhan.

Deddy berharap, melalui program Rumah Melati yang diinisiasi oleh Komando Resor Militer 074/Warastratama Surakarta itu dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah Solo.

"Dengan menempati rumah yang layak tinggal, kami berharap dapat meningkatkan
kualitas hidup warga," katanya.



Salah satu keluarga yang masuk dalam program Rumah Melati, yakni pasangan Agus Santoso dan Tris Haryati, 40 tahun, hanya bisa menangis bahagia saat mendapatkan kepastian rumah yang ditinggalinya selama 20 tahun itu diperbaiki.

"Kalau hujan rumahnya tidak bisa ditempati, kasihan anak-anak. Karena kalau angin besar rumahnya seperti mau roboh jadi terkadang harus ngungsi,” ungkap Tris.

Tris mengaku kesulitan memperbaiki rumahnya karena pendapatan suaminya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dia bersama tiga anaknya sudah tinggal di RT 01/RW 03 Sekip, Kelurahan Banjarsari, Solo selama 20 tahun.

Kondisi rumah Agus dan Tris terlihat kurang layak karena sebagian besar atap yang terlihat nyaris roboh. Selama ini, Tris mengaku banyak pihak yang melakukan survei seolah ingin membantu. Namun janji perbaikan tidak kunjung terealisasi.

"Kalau ini sungguhan benar dibangun dan saya sangat bersyukur, anak-anak bisa tidur dan belajar tanpa harus takut bocor. Saya sangat senang dan bersyukur,” katanya.

Selain rumah tinggal milik Agus Santoso, saat ini Korem 074 Surakarta Warastratama sedang merenovasi rumah Dahono di Kelurahan Panularan. Plus, rumah milik Mawardi di Kelurahan Serengan.

"Terimakasih banyak pada TNI dari Korem dan Kodim juga Shopee atas perbaikan rumah kami," kata Mawardi.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2400 seconds (0.1#10.140)