Bupati Luwu Pimpin Doa untuk Awak Kapal Nanggala 402
loading...
Bupati Luwu, Basmin Mattayang memimpin doa untuk awak kapal Nanggala 402 saat menghadiri acara penyerahan DHKP dan SPPT PBB-P2, Rabu (28/4). Foto: SINDOnews/Chaeruddin
A
A
A
LUWU - Bupati Luwu , Basmin Mattayang ikut berduka atas tragedi tenggelamnya kapal selam Nanggala 402 milik TNI Angkatan Laut di Laut Bali, Rabu 21 April dini hari.
Sebelum membuka dan mengawali penyerahan daftar himpunan ketetapan pajak dan pembayaran (DHKP) dan surat pemberitahuan pajak terutang (SPPT) PBB-P2 2021, Rabu (28/4) siang, Basmin memimpin doa untuk para awak kapal selam Nanggala 402 .
"Semoga prajurit kita yang tenggelam bersama KRI Nanggala 402 , diampuni dosanya, diterima ibadahnya dan ditempatkan Allah SWT di tempat yang mulia," ujar Basmin.
"Sebagai sesama anak bangsa, mari kita doakan mereka, kita berdoa semoga mereka yang gugur itu mendapatkan syahid," ucap Basmin sambil memulai doa dan mengajak para camat yang menjadi peserta kegiatan tersebut ikut berdoa.
Kapal selam Nanggala 402 hilang kontak pada Rabu 21 dini hari. Kapal nahas tersebut mengangkut 49 anak buah kapal, 1 komandan satuan, 3 personel arsenal. Setelah pencarian 72 jam, kapal tersebut dinyatakan tenggelam setelah ditemukannya sejumlah kepingan dan barang di beberapa lokasi.
Sebelum membuka dan mengawali penyerahan daftar himpunan ketetapan pajak dan pembayaran (DHKP) dan surat pemberitahuan pajak terutang (SPPT) PBB-P2 2021, Rabu (28/4) siang, Basmin memimpin doa untuk para awak kapal selam Nanggala 402 .
"Semoga prajurit kita yang tenggelam bersama KRI Nanggala 402 , diampuni dosanya, diterima ibadahnya dan ditempatkan Allah SWT di tempat yang mulia," ujar Basmin.
"Sebagai sesama anak bangsa, mari kita doakan mereka, kita berdoa semoga mereka yang gugur itu mendapatkan syahid," ucap Basmin sambil memulai doa dan mengajak para camat yang menjadi peserta kegiatan tersebut ikut berdoa.
Kapal selam Nanggala 402 hilang kontak pada Rabu 21 dini hari. Kapal nahas tersebut mengangkut 49 anak buah kapal, 1 komandan satuan, 3 personel arsenal. Setelah pencarian 72 jam, kapal tersebut dinyatakan tenggelam setelah ditemukannya sejumlah kepingan dan barang di beberapa lokasi.
(luq)
Explore More