Pukul Mundur Kelompok Lekagak Telenggen 1,6 Km, Pasukan TNI Polri Tembak 5 Anggota OPM

Selasa, 27 April 2021 - 17:20 WIB
loading...
Pukul Mundur Kelompok...
Pasukan gabungan TNI Polri berhasil memukul mundur anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau yang lebih dikenal dengan TPNPB Organisasi Papua Merdeka(OPM) pimpinan Lekagak Telenggen. Proses evakuasi anggota Brimob yang tertembak/Ist
A A A
ILAGA - Pasukan gabungan TNI Polri yang terdiri dari Satgas Nanggala Kopassus, Belukar Brimob , Satgas Nemangkawi dan pasukan Raider berhasil memukul mundur anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau yang lebih dikenal dengan TPNPB Organisasi Papua Merdeka(OPM) pimpinan Lekagak Telenggen yang telah menebar teror di Kabupaten Puncak. Sebelumnya terjadi kontak tembak di Markas Olenski Kampung Maki Distrik Gome Kabupaten Puncak, Selasa (27/4/2021) sehingga mengakibatkan satu anggota Brimob gugur dan dua lainnya terkena luka tembak.

Selanjutnya Pasukan Gabungan TNI Polri berhasil memukul mundur kelompok OPM sejauh 1,6 kilometer ke Markas Kampung Maki, Distrik Gome, Kabupaten Puncak dan berhasil menembak lima anggota OPM.

Baca: Kontak Tembak dengan OPM di Kabupaten Puncak 1 Aparat Brimob Gugur 2 Luka

Kabid Humas Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, mengatakan, personel gabungan TNI- Polri saat ini masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Lekagak Telenggen.

Sebelumnya anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau yang lebih dikenal dengan TPNPB Organisasi Papua Merdeka(OPM) pimpinan Lekagak Telenggen yang telah menebar teror di Kabupaten Puncak. Operasi pengejaran ini dilakukan setelah kelompok ini menembak Kabinda Papua dan satu anggota Brimob hingga keduanya gugur.

Berdasarkan informasi diperkirakan ada sekitar 70 orang anggota OPM pimpinan Lekagak Telenggen dengan kekuatan senjata 28 pucuk.

Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kol CZI IGN Suristiawa mengatakan, pasukan TNI dibawah komando Kogabwilhan III memang telah diinstruksikan untuk membackup pengejaran terhadap kelompok bersenjata atau KKB yang melakukan teror penembakan di Kabupaten Puncak Papua.



"Ya pasukan memang diinstruksikan untuk membackup Satgas Nemangkawi. saat ini masih menunggu perkembangan di lapangan," tandasnya.
(sms)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2641 seconds (0.1#10.140)