Menteri Sofyan Djalil Apresiasi Kebun Sawit PTPN V
loading...
A
A
A
PAKANBARU - Memasuki usia seperempat abad ini, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V berhasil mencatatkan beragam kinerja positif. PTPN V berhasil menyabet tiga penghargaan sekaligus dari Holding Perkebunan Nusantara. Unit kebun sawit Sei Intan PTPN V di Rokan Hulu, berhasil menjadi kebun sawit terbaik di antara kebun-kebun sawit yang ada di perusahaan perkebunan negara lingkup holding perkebunan nusantara.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan Djalil mengapresiasi beragam prestasi yang diraih PT Perkebunan Nusantara PTPN) V di saat perusahaan perkebunan milik negara tersebut memasuki usia perak, 25 tahun.
"Saya berharap PTPN V semakin bagus, produktif, dan kompetitif. Kinerja PTPN V akhir-akhir ini sangat bagus, dan saya sangat bangga sekali mendengarnya,” kata Sofyan dalam sambutannya secara virtual saat perayaan HUT PTPN V ke-25 di Kota Pekanbaru Senin (15/3/2021).
Selain penghargaan perkebunan sawit terbaik nasional se-Holding Perkebunan Nusantara, unit kebun Tamora PTPN V juga berhasil mendapat predikat kebun sawit terbaik lima nasional. Penghargaan itu semakin lengkap ketika pabrik kelapa sawit (PKS) Tandun PTPN V juga terpilih sebagai terbaik ke-II secara nasional.
Sofyan Djalil meyakini, memasuki usia perak, PTPN V akan mampu bertranformasi menjadi perusahaan perkebunan sawit yang terbaik di Indonesia. Meski begitu, ia meyakini di bawah manajemen yang hebat dan berkomitmen untuk bekerja keras, maka akan menjadi landasan untuk mewujudkannya.
"PTPN V memiliki pengalaman yang panjang dalam mengelola perkebunan. Dengan manajemen yang bagus, dengan komitmen yang kuat, kita bisa jadi perkebunan yang unggul dan bisa menyaingi perusahaan perkebunan terbaik di Indonesia," ujar Jatmiko dalam siaran persnya Selasa (16/3/2021).
Wakil Menteri BUMN, Pahala Nugraha Mansury, menambahkan bahwa langkah transformasi secara konsisten, pengembangan sumber daya manusia, dan budaya kerja positif harus terus dilaksanakan PTPN di tahun mendatang.
Chief Executive Officer PTPN V, Jatmiko K Santosa menjelaskan bahwa usia 25 tahun menjadi siklus penting untuk menentukan arah perusahaan ke depan. Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran karyawan perusahaan yang terus bekerja keras hingga berhasil meraih beragam prestasi tersebut.
"Selamat untuk Kebun Sei Intan, Kebun Tamora dan PKS Tandun atas prestasi yang diraih. Hari ini kita genap berusia 25 tahun. Salah satu tahapan yang menentukan dalam siklus hidup kita. Menjadi salah satu titik penentuan akan kemana kita," jelasnya.
Di luar penghargaan itu, Jatmiko mengatakan, PTPN V telah berada di jalur yang tepat untuk terus mengukir beragam prestasi dan menjadi perusahaan perkebunan terbaik di Indonesia. Sepanjang 2020 lalu, ia memaparkan PTPN V berhasil meraih pendapatan tertinggi sepanjang 12 tahun terakhir. Di tengah terpaan pandemi, PTPN V mampu terus bertahan dan justru membukukan pendapatan total hingga Rp5,3 triliun dengan laba bersih Rp406 miliar.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan Djalil mengapresiasi beragam prestasi yang diraih PT Perkebunan Nusantara PTPN) V di saat perusahaan perkebunan milik negara tersebut memasuki usia perak, 25 tahun.
"Saya berharap PTPN V semakin bagus, produktif, dan kompetitif. Kinerja PTPN V akhir-akhir ini sangat bagus, dan saya sangat bangga sekali mendengarnya,” kata Sofyan dalam sambutannya secara virtual saat perayaan HUT PTPN V ke-25 di Kota Pekanbaru Senin (15/3/2021).
Selain penghargaan perkebunan sawit terbaik nasional se-Holding Perkebunan Nusantara, unit kebun Tamora PTPN V juga berhasil mendapat predikat kebun sawit terbaik lima nasional. Penghargaan itu semakin lengkap ketika pabrik kelapa sawit (PKS) Tandun PTPN V juga terpilih sebagai terbaik ke-II secara nasional.
Sofyan Djalil meyakini, memasuki usia perak, PTPN V akan mampu bertranformasi menjadi perusahaan perkebunan sawit yang terbaik di Indonesia. Meski begitu, ia meyakini di bawah manajemen yang hebat dan berkomitmen untuk bekerja keras, maka akan menjadi landasan untuk mewujudkannya.
"PTPN V memiliki pengalaman yang panjang dalam mengelola perkebunan. Dengan manajemen yang bagus, dengan komitmen yang kuat, kita bisa jadi perkebunan yang unggul dan bisa menyaingi perusahaan perkebunan terbaik di Indonesia," ujar Jatmiko dalam siaran persnya Selasa (16/3/2021).
Wakil Menteri BUMN, Pahala Nugraha Mansury, menambahkan bahwa langkah transformasi secara konsisten, pengembangan sumber daya manusia, dan budaya kerja positif harus terus dilaksanakan PTPN di tahun mendatang.
Chief Executive Officer PTPN V, Jatmiko K Santosa menjelaskan bahwa usia 25 tahun menjadi siklus penting untuk menentukan arah perusahaan ke depan. Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran karyawan perusahaan yang terus bekerja keras hingga berhasil meraih beragam prestasi tersebut.
"Selamat untuk Kebun Sei Intan, Kebun Tamora dan PKS Tandun atas prestasi yang diraih. Hari ini kita genap berusia 25 tahun. Salah satu tahapan yang menentukan dalam siklus hidup kita. Menjadi salah satu titik penentuan akan kemana kita," jelasnya.
Di luar penghargaan itu, Jatmiko mengatakan, PTPN V telah berada di jalur yang tepat untuk terus mengukir beragam prestasi dan menjadi perusahaan perkebunan terbaik di Indonesia. Sepanjang 2020 lalu, ia memaparkan PTPN V berhasil meraih pendapatan tertinggi sepanjang 12 tahun terakhir. Di tengah terpaan pandemi, PTPN V mampu terus bertahan dan justru membukukan pendapatan total hingga Rp5,3 triliun dengan laba bersih Rp406 miliar.