Tersengat Listrik, Buruh Bangunan Kota Bitung Tewas Jatuh di Lantai 2

BITUNG - Seorang buruh bangunan berinisial ZP (32) tewas tersengat aliran listrik . Warga kelurahan Manembo-nembo Tengah, Kecamatan Matuari, Kota Bitung , ini tersengat saat sedang bekerja, Jumat (12/3/2021) sekira pukul 13.00 WITA.

Insiden tersebut terjadi di Perum Puri Permata Indah Blok-C No 62, Kelurahan Manembo-nembo Tengah, Kecamatan Matuari, Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara, tepatnya di rumah Mustafa Madi (51).

Kapolsek Matuari Kompol Andri Permana mengatakan, menurut keterangan Mustafa Madi, pada saat kejadian dia sedang berbaring di dalam rumahnya. Tiba-tiba dia mendengar bunyi keras di depan rumah yang di ikuti dengan suara teriakan tetangga sekitarnya.

"Dia pun bergegas keluar dan melihat korban yang bekerja di rumahnya itu sudah tergeletak di teras beton lantai dua, dia pun berteriak kaget lalu segara mencari bantuan dengan mendatangi RT setempat," kata Kapolsek Matuari Kompol Andri Permana.

Fani Ambat (42), salah seorang saksi menuturkan bahwa saat kejadian dia berada di depan TKP sedang menjual produk dari perusaahaan tempatnya bekerja, dia melihat korban tersengat arus listrik yang berada di atas rumah tersebut lalu terjatuh sehingga membuatnya kaget dan berteriak minta tolong.

Sedangkan saksi lelaki Jendri Tidore (15) yang merupakan teman kerja korban menjelaskan bahwa usai beristirahat dia bermaksud memanggil korban untuk melanjutkan kerja, setelah dia mencari keberadaan korban dia pun kaget melihat korban sudah tergeletak jatuh di teras beton lantai dua akibat tersengat arus listrik yang berada di atas atap bangunan lantai tiga rumah tersebut. Selanjutnya dia segera mencari bantuan untuk menolong korban.

"Korban ZP saat itu bekerja sebagai tukang di rumah milik Mustafa Madi. Saat bekerja, korban tersengat arus listrik bebas hambatan yang terlentang di atas atap bangunan lantai tiga rumah tersebut sehingga korban terjatuh terbentur dan tergeletak di teras beton lantai dua," ujar Kompol Andri Permana.

Korban berhasil dievakuasi dari teras beton lantai dua rumah tersebut setelah personil Polsek Matuari dibantu personil Piket Polres Bitung dan INAFIS Polres Bitung datang ke lokasi kejadian. Akibat kecelakaan tersebut korban meninggal dunia di tempat kejadian.

"Sesuai hasil pemeriksaan pihak Rumah Sakit Umum Daerah Menembo-nembo Bitung, korban mengalami luka bakar di bagian kaki sebelah kanan, luka bakar di bagian kaki sebelah kiri, luka robek pada bagian lutut kiri, luka bakar di daerah perut, bahu kiri, area leher, dan area wajah serta luka pada bagian mulut akibat terjatuh dari ketinggian," tutur Kompol Andri Permana.