Kecewa Pernyataan Nadiem, Guru Honorer: Pendidikan Harus Diurus Praktisi yang Profesional

Selasa, 23 Februari 2021 - 12:53 WIB
loading...
Kecewa Pernyataan Nadiem,...
ilustrasi
A A A
BANDUNG - Guru honorer mengungkapkan kekecewaannya terhadap kebijakan dan pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, yang dinilai belum berpihak terhadap guru honorer.

Menurut Ketua Umum Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional) Rizki Safari Rakhmat, banyak guru honorer mengungkap kekecewaannya atas rencana rekrutmen kuota 1 juta guru PPPK pada laman media sosial instagram @ditgen.gtk.kemdikbud. Hal ini mereka ungkapkan karena banyaknya kebijakan menteri Nadiem yang dinilai belum berpihak.

Baca juga: Bikin Merinding! Sopir Taksi Online Ini Rasakan Hal Mistis, Nyaris Terjun ke Jurang

Buktinya, pengangkatan PPPK belum mempertimbangkan masa pengabdian, sertifikasi guru, serta kurang memaksimalkan kuota 1 juta guru PPPK terpenuhi. Apalagi, Nediem menyebut kuota guru PPPK akan diisi berdasarkan mereka yang lolos seleksi.

"Kami kecewa atas pernyataan yang disampaikan menteri, tidak ada bentuk penghargaan atau upaya pemenuhan keterbutuhan mengangkat sesuai kuota 1 juta Guru PPPK, hanya berpatokan kepada proyek rekrutmen PPPK Guru sebanyak 3 kali kesempatan," kata dia.

Sehingga, pihak nya merasa menteri memang tidak memihak kepada guru honorer yang selama ini bertahun-tahun mengisi kekosongan Guru PNS, mengabdi, memberikan prestasi di sekolahnya, dan mengikuti proses sertifikasi guru dalam jabatan yang begitu ketat rekrutmennya. Sehingga semua guru dimulai dari nol dan yang lulus tes berarti yang layak jadi PPPK.

Baca juga: 98 Kiai dan Tokoh NU Jawa Timur Disuntik Vaksin COVID-19

"Begitu berat dan sulitnya menjadi Guru ASN di Indonesia terlebih penerimaan Guru sebagai ASN tiap tahun yang tidak menentu konsisten tiap tahun terlaksana," ujar Rizki.

Melihat kondisi itu, guru honorer menganggap tidak ada kompromi urusan pendidikan. Pendidikan harus diurus dan dipimpin oleh para praktisi pendidikan yang ahli dan profesional di bidang pendidikan. Sehingga Menteri mengetahui betapa beratnya menjadi guru honorer dan mendapatkan berbagai perlakuan diskriminatif serta lemahnya bentuk perlindungan terhadap guru honorer.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dedi Mulyadi Ingin Jalur...
Dedi Mulyadi Ingin Jalur KA Bandung-Ciwidey Direaktivasi, Warga Resah
Tingkatkan Pemberdayaan...
Tingkatkan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program FKS Inspire untuk Pendidikan
Arus Balik Jalur Selatan...
Arus Balik Jalur Selatan dari Nagreg hingga Cibiru Bandung Padat Merayap
Arus Balik, Lonjakan...
Arus Balik, Lonjakan Kendaraan dari Garut-Tasik Menuju Bandung Meningkat
Jalur Cibiru-Cileungi...
Jalur Cibiru-Cileungi Bandung Macet Parah saat Idulfitri
2 Bulan Tak Dibayar,...
2 Bulan Tak Dibayar, Ratusan Guru Honorer di Pelalawan Riau Tuntut Pembayaran Gaji
Anggota DPRD dari Partai...
Anggota DPRD dari Partai Perindo Tekankan Pentingnya Pendidikan Partisipasi Bagi Warga
Ini Tampang Begal Bergolok...
Ini Tampang Begal Bergolok Anggota Geng Motor di Bandung
Ceramah di Masjid Salman...
Ceramah di Masjid Salman ITB, Anies Baswedan Ingatkan Pentingnya Berpikir Kritis demi Indonesia
Rekomendasi
Usia Muda, Karya Mendunia:...
Usia Muda, Karya Mendunia: Brand Fesyen Ini Buktikan Perempuan Bisa Berdaya dan Memberdayakan
4 Potret Renata Kusmanto,...
4 Potret Renata Kusmanto, Istri Fachri Albar yang Jadi Sorotan Netizen
Thariq Halilintar Jelang...
Thariq Halilintar Jelang Kelahiran Anak Pertamanya: Lagi Belajar Jadi Ayah yang Baik
Berita Terkini
Kejati Sultra Tetapkan...
Kejati Sultra Tetapkan Kepala KUPP Kolaka dan 3 Direktur Perusahaan Tambang Nikel Tersangka Korupsi
56 menit yang lalu
Kisah Pertempuran Raja...
Kisah Pertempuran Raja Mataram dengan Adiknya Sendiri
2 jam yang lalu
MNC Peduli Salurkan...
MNC Peduli Salurkan Buku Bacaan untuk Galakkan Literasi Anak di Pandai Sikek Tanah Datar
10 jam yang lalu
DPRD Jakarta Minta Dispenda...
DPRD Jakarta Minta Dispenda Jeli Kawal Kebijakan Penurunan Pajak Tarif BBM Kendaraan
10 jam yang lalu
Wali Kota Jaksel Dukung...
Wali Kota Jaksel Dukung Program Mainstreaming HAM untuk ASN dan Masyarakat
11 jam yang lalu
JEC Luncurkan Matapedia...
JEC Luncurkan Matapedia Ensiklopedia Digital Pertama di Indonesia
11 jam yang lalu
Infografis
Prabowo akan Luncurkan...
Prabowo akan Luncurkan BLT untuk Guru Honorer pada 2 Mei
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved