Korban Tenggelam di Bengawan Solo Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia
loading...
A
A
A
KARANGANYAR - Sulardi (50), warga Gerdu Etan RT 02 RW 07 Jetis, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah yang hanyut terseret arus Sungai Bengawan Solo pada Minggu (14/02/2021) berhasil ditemukan. Korban ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia, Selasa (16/2/2021).
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya mengatakan, korban ditemukan di daerah Sapen, Sragen atau kurang lebih 36 km dari lokasi kejadian awal dini hari tadi. Selanjutnya, korban evakuasi pada pukul 04.15 dan dibawa ke RSUD Karanganyar. "Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di daerah Sapen, Sragen," katanya.
Baca juga: Viral, Usai Dapat Ganti Rugi Pertamina, Warga Sedesa di Tuban Borong Mobil Baru
Diberitakan sebelumnya, diketahui saat perjalanan pulang bersama anak dan istrinya, korban terjungkal ke sungai Bengawan Solo.
"Korban mengeluhkan pusing dan mual, kemudian sandal korban terjatuh, korban berhenti di jembatan bersama sang anak, kemudian istri mengambilkan sandal korban. Namun saat istri korban kembali ke tempat, korban sudah tidak ada" lanjut Yahya.
Baca juga: Vacum of Power di Muaranenim: Bupati dan Wakilnya Ditahan KPK, Sekda Meninggal Dunia
Dengan ditemukannya korban, makan operasi sar resmi ditutup dan seluruh sru yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya mengatakan, korban ditemukan di daerah Sapen, Sragen atau kurang lebih 36 km dari lokasi kejadian awal dini hari tadi. Selanjutnya, korban evakuasi pada pukul 04.15 dan dibawa ke RSUD Karanganyar. "Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di daerah Sapen, Sragen," katanya.
Baca juga: Viral, Usai Dapat Ganti Rugi Pertamina, Warga Sedesa di Tuban Borong Mobil Baru
Diberitakan sebelumnya, diketahui saat perjalanan pulang bersama anak dan istrinya, korban terjungkal ke sungai Bengawan Solo.
"Korban mengeluhkan pusing dan mual, kemudian sandal korban terjatuh, korban berhenti di jembatan bersama sang anak, kemudian istri mengambilkan sandal korban. Namun saat istri korban kembali ke tempat, korban sudah tidak ada" lanjut Yahya.
Baca juga: Vacum of Power di Muaranenim: Bupati dan Wakilnya Ditahan KPK, Sekda Meninggal Dunia
Dengan ditemukannya korban, makan operasi sar resmi ditutup dan seluruh sru yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing.
(msd)