Pabrik Mebel di Seyegan Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp50 Juta
loading...
A
A
A
SLEMAN - Pabrik mebel di Banyuurip, Margoagung, Seyegan, Sleman, terbakar pada Sabtu (16/5/2020) malam sekitar pukul 11.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta.
Dugaan sementara kebakaran berasal dari pembakaran arang (oven) kayu, yang apinya menjalar dan mengakibat konsleting listrik. Empat mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Sleman didatangkan untuk memadamkan api.
Kapolsek Seyegan Sleman Kompol Samidi mengatakan, kebakaran pertama kali diketahui oleh pemilik mebel Dewi Murihana. Saat melakukan oven kayu, dia melihat ada api dari tungku oven menjalar membakar kayu di sekitarnya. Akibatnya, terjadi konsleting listrik sehingga kebakaran tidak bisa dihindarkan.
“Mengetahui hal itu, pemilik mebel langsung berlari minta tolong kebakaran. Warga yang mendengar berdatangan dan berusaha memadamkan api dengan perlengkapan seadanya, serta melaporkan Damkar Sleman dan Polsek Sayegan,” katanya, Mingu (17/5/2020).
Mendapat laporan warga, empat mobil Damkar Sleman bersama petugas langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemadamam api dan pengamanan. Setelah berjibaku selama satu setengah jam, pada pukul 23.30 WIB petugas Damkar bisa memadamkan api.
Dugaan sementara kebakaran berasal dari pembakaran arang (oven) kayu, yang apinya menjalar dan mengakibat konsleting listrik. Empat mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Sleman didatangkan untuk memadamkan api.
Kapolsek Seyegan Sleman Kompol Samidi mengatakan, kebakaran pertama kali diketahui oleh pemilik mebel Dewi Murihana. Saat melakukan oven kayu, dia melihat ada api dari tungku oven menjalar membakar kayu di sekitarnya. Akibatnya, terjadi konsleting listrik sehingga kebakaran tidak bisa dihindarkan.
“Mengetahui hal itu, pemilik mebel langsung berlari minta tolong kebakaran. Warga yang mendengar berdatangan dan berusaha memadamkan api dengan perlengkapan seadanya, serta melaporkan Damkar Sleman dan Polsek Sayegan,” katanya, Mingu (17/5/2020).
Mendapat laporan warga, empat mobil Damkar Sleman bersama petugas langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemadamam api dan pengamanan. Setelah berjibaku selama satu setengah jam, pada pukul 23.30 WIB petugas Damkar bisa memadamkan api.
(zil)