Astaga! Buku Sosiologi Kelas III SMA Promosikan Situs Porno
loading...
Buku mata pelajaran Sosiologi kelas III SMA yang banyak digunakan pelajar di Indonesia mengutip situs porno. Akibatnya, situs tersebut banyak diakses pelajar. Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A
A
A
BANDUNG - Buku mata pelajaran Sosiologi kelas III SMA yang banyak digunakan pelajar di seluruh Indonesia mengutip situs porno . Akibatnya, situs tersebut banyak diakses para pelajar karena dianggap menginformasikan mata pelajaran sosiologi.
Informasi yang diterima MNC News Portal, situs tersebut dipromosikan dan ditulis secara lengkap pada mata pelajaran yang menginformasikan Kampung Naga, Tasikmalaya. Tertulis bahwa informasi kampung Naga merujuk pada situs Kalangsunda.net.
Benar saja, ketika situs tersebut dibuka berisi konten dewasa. Banyak gambar tidak senonoh yang terpampang pada situs tersebut. Namun, situs tersebut tidak lagi mengunakan bahasa Indonesia, tetapi berisi tulisan kanji.
![Astaga! Buku Sosiologi Kelas III SMA Promosikan Situs Porno]()
"Betul, pada buku itu merujuk pada situs yang mungkin sudah tidak digunakan lagi oleh pemilik lamanya, dan saat ini digunakan oleh orang luas negeri untuk konten dewasa," kata Ketua Guru Mata Pelajaran Sosiologi Jabar Iwan Hermawan.
Dia mendesak agar Kementrian Komunikasi dan Informatika segera memblokir situs tersebut, sebelum semakin banyak pelajar yang mengakses. Karena, buku tersebut sampai saat ini masih dipakai di Jawa Barat. Buku ini menjadi buku yang pernah dibeli mengunakan dana BOS.
Informasi yang diterima MNC News Portal, situs tersebut dipromosikan dan ditulis secara lengkap pada mata pelajaran yang menginformasikan Kampung Naga, Tasikmalaya. Tertulis bahwa informasi kampung Naga merujuk pada situs Kalangsunda.net.
Benar saja, ketika situs tersebut dibuka berisi konten dewasa. Banyak gambar tidak senonoh yang terpampang pada situs tersebut. Namun, situs tersebut tidak lagi mengunakan bahasa Indonesia, tetapi berisi tulisan kanji.
"Betul, pada buku itu merujuk pada situs yang mungkin sudah tidak digunakan lagi oleh pemilik lamanya, dan saat ini digunakan oleh orang luas negeri untuk konten dewasa," kata Ketua Guru Mata Pelajaran Sosiologi Jabar Iwan Hermawan.
Dia mendesak agar Kementrian Komunikasi dan Informatika segera memblokir situs tersebut, sebelum semakin banyak pelajar yang mengakses. Karena, buku tersebut sampai saat ini masih dipakai di Jawa Barat. Buku ini menjadi buku yang pernah dibeli mengunakan dana BOS.
(shf)
Explore More