Dorong Minat Baca di Tengah Pandemi COVID-19, Bupati Zahir Launching E-Pusda
loading...
Bupati Batubara Zahir melaunching perpustakaan digital (E-Pusda) di Hotel Madani, Medan. (foto:SINDONews/Ist)
A
A
A
MEDAN - Bupati Batubara Ir.H.Zahir MAP melaunching perpustakaan digital (E-Pusda), sekaligus peluncuran buku pribadinya di Hotel Madani Medan, Jumat (29/1/2021). Dengan memanfaatkan aplikasi E-Pusda secara online, ribuan buku-buku yang ada di perpusatakaan daerah dapat dibaca secara gratis melalui handphone di genggaman.
Dikatakan Zahir, perputakaan digital merupakan tuntutan zaman, terutama di tengah pandemi COVID-19 . “Perkembangan revolusi teknologi kian pesat, semoga kehadiran aplikasi E-Pusda menjadi motivasi dan meningkatkan minat baca masyarakat Batubara dimana saja melalui handphone di genggaman,” kata Zahir.
Penanganan pandemic COVID-19 , pihaknya sudah melakukan langkah-langkah strategis dengan melibatkan seluruh Forkopimda sehingga terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan dihadiri Forkopimda Batubara, Kepala Dinas Perpusatakaan Batubara Riyadi, SPd, MPd, Kadis Kominfo Batubara Andre Rahardian, mantan Gubernut Sumut H.Syamsul Arifin, OPD, Camat dan tokoh masyarakat Batubara.
Bahkan, Pemkab Batubara sudah memiliki Perda dan sudah disahkan legislative tentang protokol kesehatan. Bagi pelanggar prokes akan diberikan sanksi hukuman, namun yang mengedukasi dan bukan hukuman denda yang memberatkan.
“Kebijakan yang dilakukan pada prinsifnya memberikan efek jera dan mengedukasi. Pemkab Batubara melakukan kebijakan yang tepat, sehingga tidak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, terutama di bidang usaha,” tegasnya.
Disamping itu Zahir juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua TBUPP Batubara, Syaiful Syafri dan tim penulis buku “Jurus Zahir Hadapi Virus COVID-19 ”.
Buku ini, sambung Zahir, ditulis tokoh pendidikan Sumut Syaiful Syafri dengan merangkum fakta dan data yang dilakukan Pemkab Batubara bersama seluruh elemen dan stakeholder dalam menghadapi dan menanggulangi COVID-19, termasuk penanganan dampak sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan hingga ketahanan pangan.
Zahir berharap, buku ini menjadi referensi bagi kepala daerah, tenaga kesehatan, pendidikan, tokoh masyarakat, ormas hingga pelajar, dan tentunya menjadi buku ketiga di Perpustakaan Batubara.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Syaiful Syafri dan tim penulis, yang mampu merangkum seluruh tindakan dan kebijakan yang saya lakukan dalam lembaran buku. Semua yang saya lakukan demi kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Batubara,” kata Zahir.
Dikatakan Zahir, perputakaan digital merupakan tuntutan zaman, terutama di tengah pandemi COVID-19 . “Perkembangan revolusi teknologi kian pesat, semoga kehadiran aplikasi E-Pusda menjadi motivasi dan meningkatkan minat baca masyarakat Batubara dimana saja melalui handphone di genggaman,” kata Zahir.
Penanganan pandemic COVID-19 , pihaknya sudah melakukan langkah-langkah strategis dengan melibatkan seluruh Forkopimda sehingga terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan dihadiri Forkopimda Batubara, Kepala Dinas Perpusatakaan Batubara Riyadi, SPd, MPd, Kadis Kominfo Batubara Andre Rahardian, mantan Gubernut Sumut H.Syamsul Arifin, OPD, Camat dan tokoh masyarakat Batubara.
Bahkan, Pemkab Batubara sudah memiliki Perda dan sudah disahkan legislative tentang protokol kesehatan. Bagi pelanggar prokes akan diberikan sanksi hukuman, namun yang mengedukasi dan bukan hukuman denda yang memberatkan.
“Kebijakan yang dilakukan pada prinsifnya memberikan efek jera dan mengedukasi. Pemkab Batubara melakukan kebijakan yang tepat, sehingga tidak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, terutama di bidang usaha,” tegasnya.
Disamping itu Zahir juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua TBUPP Batubara, Syaiful Syafri dan tim penulis buku “Jurus Zahir Hadapi Virus COVID-19 ”.
Buku ini, sambung Zahir, ditulis tokoh pendidikan Sumut Syaiful Syafri dengan merangkum fakta dan data yang dilakukan Pemkab Batubara bersama seluruh elemen dan stakeholder dalam menghadapi dan menanggulangi COVID-19, termasuk penanganan dampak sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan hingga ketahanan pangan.
Zahir berharap, buku ini menjadi referensi bagi kepala daerah, tenaga kesehatan, pendidikan, tokoh masyarakat, ormas hingga pelajar, dan tentunya menjadi buku ketiga di Perpustakaan Batubara.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Syaiful Syafri dan tim penulis, yang mampu merangkum seluruh tindakan dan kebijakan yang saya lakukan dalam lembaran buku. Semua yang saya lakukan demi kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Batubara,” kata Zahir.
(zai)
Explore More