Ganjar menegaskan bahwa wilayah Jawa Tengah masih terkontrol. Menurutnya, masyarakat puncak merapi sebelumnya sudah diungsikan dan luncuran awan panas dengan jarak satu setengah kilometer itu mengarah ke barat daya atau Hulu Kali Krasak dan Kali Boyong.
Baca juga: Merapi Meletus! Dalam 6 Jam 22 Kali Luncurkan Awan Panas
Area yang berpotensi terkena awan panas dan longsoran dari erupsi merapi masih cukup jauh, akan tetapi masyarakat diminta tetap waspada agar tidak ada yang menjadi korban. Dari laporan, arah awan panas lebih ke daerah ke Boyong di daerah Istimewa Yogyakarta dan Krasak wilayah Magelang.
Baca Juga:
Baca juga: Tagar Trending, Merapi Tak Pernah Ingkar Janji Kembali Terdengar
“Di lokasi itu relatif aman, penduduknya sudah diminta untuk mengungsi. Sedangkan Klaten dan Boyolali sampai hari ini juga masih aman karena warganya juga sudah mengungsi,” katanya, Rabu (27/1/2021).
Baca juga: Merapi Meletus Semburkan Awan Panas, Warga Turgo Pakem Diminta Mengungsi
Terkait hujan abu yang melanda beberapa wilayah, Ganjar mengatakan bahwa bantuan masker sudah tersedia, tidak hanya masker tapi tempat perlindungan dan lainnya. Dia pun meminta masyarakat yang ada di pengungsian untuk menjaga diri agar tidak terkena langsung dampak turunnya abu.
“Mereka dihimbau untuk berlindung di dalamagar lebih aman,” tandasnya.
(nic)