Peresmian Bendungan Karalloe Ditargetkan Tahun Ini, Pembangunan Sudah 87%

Rabu, 13 Januari 2021 - 14:41 WIB
loading...
Peresmian Bendungan...
Bupati Kabupaten Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengunjungi proyek pembangunan Bendungan Karalloe belum lama ini. Foto: SINDOnews/Herni Amir
A A A
GOWA - Progres pembangunan Bendungan Karalloe yang terletak di Kecamatan Tompobulu dan Kecamatan Biringbulu Kabupaten Gowa sudah mencapai 87 %. Bendungan ini dibangun dengan anggaran Rp1,2 triliun.

"Target kita bulan Oktober tahun 2021 sudah peresmian. Jika pelaksanaan lebih cepat, lebih baik lagi," ungkap Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, Adenan Rasyid, Rabu (13/1/2020).



Menurut Adenan, pengerjaan Bendungan Karalloe tinggal bagian luar dinding bendungan dan mesin operasional, serta adanya sedikit hambatan di pembebasan lahan .

Menurutnya, masih ada sekitar 75 bidang tanah yang belum dibebaskan . Sehingga dibutuhkan dukungan Pemkab Gowa bersama Forkopimda untuk menyelesaikan persoalan pembebasan lahan ini.

Berdasarkan data teknis yang ada, Bendungan ini memiliki kapasitas tampung air sebesar 77 meter kubik. Selain itu, bendungan setinggi 85 MDPL ini memiliki luas genangan 145 hektare dengan kapasitas air baku untuk kebutuhan air bersih 440 liter per detik.

Bendungan ini juga nantinya akan dapat mengairi lahan persawahan seluas 7.000 hektare. Dari jumlah itu, sebagian besar lahan persawahan yang akan dialiri berada di Kabupaten Jeneponto. Di samping itu, bendungan ini juga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan pembangkit listrik dengan kapasitas 4,5 megawatt.



"Memang bendungan ini letaknya di Gowa, namun sebagian besar airnya akan mengaliri lahan persawahan yang ada di Kabupaten Jeneponto," tandasnya.

Sementara itu, Bupati Gowa , Adnan Purichta berjanji mememberikan dukungan dalam penyelesaian pembangunan Bendungan Karalloe .
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5416 seconds (0.1#10.140)