Sepasang Kekasih Bersimbah Darah Gemparkan Cianjur, Penyelidikan Polisi Masih Gelap
loading...
A
A
A
CIANJUR - Sepasang kekasih R (24) dan KS (24) yang ditemukan bersimbah darah di dalam kamar kosnya yang ada di Kampung Rancagoong, Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Cianjur , Jawa Barat, sampai hari ini masih menyisakan tanda tanya.
(Baca juga: Sepasang Kekasih Ditemukan Bersimbah Darah di Rumah Kontrakan Cianjur )
Memasuki hari ketiga usai kejadian yang menggemparkan warga Cianjur tersebut, penyelidikan polisi masih menemu jalan buntu. Korban laki-laki berinisial R, ditemukan tewas dengan luka sangat parah . Sementara kekasihnya KS berhasil diselamatkan, dan masih menjalani perawatan medis.
Kapolres Cianjur , AKBP Mochamad Riafi menyebutkan, konsisi KS berangsur membaik dan sudah sadarkan diri, namun belum bisa dimintai keterangan. "Korban kondisinya berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan medis di RSUD Cianjur , namun belum bisa dimintai keterangan," ungkapnya.
(Baca juga: FPI Jadi Organisasi Terlarang, Banser Probolinggo Siap Tampung Para Mantan )
Saat ini polisi masih menunggu hasil visum dan otopsi korban. Diharapkan, hasil tersebut sudah bisa diketahui hari ini Selasa (5/1/2021). Terkait motif dari kejadian kekerasan dan pembunuhan ini, Rifai mengaku masih dalam proses penyelidikan.
"Kami masih melakukan penyelidikan dan pengembangan terkait motif di balik tindak kekerasan dan pembunuhan kepada sepasang kekasih ini, hingga menyebabkan meninggalnya salah satu korban," tegasnya.
Lihat Juga: Detik-detik Mencekam Suami di Malang Bacok Istrinya Membabi-buta Tapi Diselamatkan Tukang
(Baca juga: Sepasang Kekasih Ditemukan Bersimbah Darah di Rumah Kontrakan Cianjur )
Memasuki hari ketiga usai kejadian yang menggemparkan warga Cianjur tersebut, penyelidikan polisi masih menemu jalan buntu. Korban laki-laki berinisial R, ditemukan tewas dengan luka sangat parah . Sementara kekasihnya KS berhasil diselamatkan, dan masih menjalani perawatan medis.
Kapolres Cianjur , AKBP Mochamad Riafi menyebutkan, konsisi KS berangsur membaik dan sudah sadarkan diri, namun belum bisa dimintai keterangan. "Korban kondisinya berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan medis di RSUD Cianjur , namun belum bisa dimintai keterangan," ungkapnya.
(Baca juga: FPI Jadi Organisasi Terlarang, Banser Probolinggo Siap Tampung Para Mantan )
Saat ini polisi masih menunggu hasil visum dan otopsi korban. Diharapkan, hasil tersebut sudah bisa diketahui hari ini Selasa (5/1/2021). Terkait motif dari kejadian kekerasan dan pembunuhan ini, Rifai mengaku masih dalam proses penyelidikan.
"Kami masih melakukan penyelidikan dan pengembangan terkait motif di balik tindak kekerasan dan pembunuhan kepada sepasang kekasih ini, hingga menyebabkan meninggalnya salah satu korban," tegasnya.
Lihat Juga: Detik-detik Mencekam Suami di Malang Bacok Istrinya Membabi-buta Tapi Diselamatkan Tukang
(eyt)