Tak Punya Uang untuk Mudik, Pemuda Bolmong Ini Curi 8 Babi Milik Majikan

Jum'at, 18 Desember 2020 - 11:17 WIB
loading...
Tak Punya Uang untuk Mudik, Pemuda Bolmong Ini Curi 8 Babi Milik Majikan
Tak Punya Uang untuk Mudik, Pemuda Bolmong Ini Curi 8 Babi Milik Majikan. Foto/SINDOnews/Sub
A A A
TOMOHON - Lantaran mencuri 8 ekor babi, JL (20), warga Desa di Dumoga, Kabupaten Bolaang Mingondow, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) diamankan Tim Resmob Polres Tomohon, Jumat (18/12/2020), sekitar pukul 01.00 Wita.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot mengatakan, JL sehari-hari bekerja sebagai penjaga kandang babi milik Tommy Rau, yang terletak di jalan antara Taratara-Kayawu, Kota Tomohon.

"Aksi pencurian tersebut diketahui pertama kali oleh pemilik peternakan babi saat mengecek kandang, Kamis (17/12/2020) sekitar pukul 15.30 WITA," kata Kapolres, Jumat (18/12/2020).

Sore itu korban melihat kandang dalam keadaan kotor dan JL tidak berada di tempat. Korban lalu membersihkan kandang sendiri, dan terkejut ketika mendapati 8 ekor babi miliknya hilang dari salah satu bilik.

"Korban berupaya melakukan pencarian babi sekaligus keberadaan JL di sekitar kandang. Namun, tak membuahkan hasil. Korban kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Tomohon," terang kapolres.

Tim Resmob yang dipimpin Bripka Bima Pusung merespons laporan tersebut dengan melakukan penyelidikan dan pengembangan di lapangan. Hasil penyelidikan mengarah kuat kepada JL.

Tim mendapat informasi bahwa JL sering ‘nongkrong’ di salah satu kafe di Tomohon. Dalam pengejaran, JL berhasil diamankan tanpa perlawanan saat sedang berkumpul bersama temannya di kafe.

"JL mengakui semua perbuatannya. Dia berdalih tak punya cukup uang untuk pulang kampung hingga nekat mencuri babi milik majikannya tersebut," ujar kapolres.

(Baca juga: 248 Personel Polda Siaga Amankan Rekapitulasi dan Penetapan Penghitungan Suara Tingkat Provinsi)

Lanjutnya, 8 ekor babi yang dicuri dari kandang kemudian dimasukkan ke dalam 2 karung, masing-masing berisi 4 ekor. Bermodal motor pinjaman, JL lalu menuju selokan di Taratara untuk menyembunyikan hasil curian.

Pengakuan lebih lanjut, JL rencananya menjual babi tersebut kepada seorang calon pembeli dan sudah terjadi pembicaraan. Karena harga tidak sesuai, transaksi pun dibatalkan.

(Baca juga: Sah, Andrei Angouw Walikota Pertama di Indonesia Beragama Konghucu)

JL lalu mencari calon pembeli lain, namun terlebih dulu ditangkap petugas."Pelaku sudah diamankan di Mapolres untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tandasnya.
(boy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1247 seconds (0.1#10.140)