Pantau Persiapan Pilkada, Pj Wali Kota Ingatkan Protokol Kesehatan
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak akan digelar 9 Desember besok. Nuansa berbeda akan terlihat dan mewarnai pesta demokrasi kali ini. Mengingat pilkada tahun ini digelar di tengah pandemi COVID-19 .
Penjabat Wali Kota Makassar , Rudy Djamaluddin jauh hari sebelum pelaksanaan pilkada sudah mengimbau agar pelaksana pilkada memperhatikan protokol kesehatan sebagai salah satu syarat digelarnya pilkada.
Hal tersebut kembali ia tekankan saat melakukan pemantauan di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) sore tadi bersama dengan Kapolrestabes Makassar dan Dandim 1408/BS Makassar serta beberapa SKPD Pemkot Makassar .
Menurut Rudy, kepala daerah begitu dibutuhkan, tapi bukan berarti harus mengabaikan keselamatan banyak orang.
“Roda pemerintahan harus berjalan dengan nakhoda kepala daerah. Tapi dalam nuansa pandemi seperti sekarang, kita juga harus memperhatikan keselamatan bersama. Olehnya itu bersama Forkopimda Makassar kami melakukan tinjauan ke TPS untuk mengecek peralatan kesehatan yang akan di gunakan besok,” ungkapnya.
Menyisir 3 TPS di 3 kecamatan yakni Tamalate, Ujung Pandang,dan Ujung Tanah, Pj Wali Kota Makassar tampak berbincang dengan petugas pemungutan suara.
“Kami memastikan apakah standardisasi kesehatan sudah disiapkan. Wastafel lengkap sabun, termogun, masker, dan APD petugas. Harus juga ada pembagian waktu untuk para pemilih agar tidak terjadi kerumunan,” tegasnya.
Di singgung terkait kemungkinan adanya pemilih dengan suhu cukup tinggi, Rudy menekankan bahwa tidak ada perbedaan dan memastikan semua warga negara dapat menggunakan hak pilihnya.
Penjabat Wali Kota Makassar , Rudy Djamaluddin jauh hari sebelum pelaksanaan pilkada sudah mengimbau agar pelaksana pilkada memperhatikan protokol kesehatan sebagai salah satu syarat digelarnya pilkada.
Hal tersebut kembali ia tekankan saat melakukan pemantauan di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) sore tadi bersama dengan Kapolrestabes Makassar dan Dandim 1408/BS Makassar serta beberapa SKPD Pemkot Makassar .
Menurut Rudy, kepala daerah begitu dibutuhkan, tapi bukan berarti harus mengabaikan keselamatan banyak orang.
“Roda pemerintahan harus berjalan dengan nakhoda kepala daerah. Tapi dalam nuansa pandemi seperti sekarang, kita juga harus memperhatikan keselamatan bersama. Olehnya itu bersama Forkopimda Makassar kami melakukan tinjauan ke TPS untuk mengecek peralatan kesehatan yang akan di gunakan besok,” ungkapnya.
Menyisir 3 TPS di 3 kecamatan yakni Tamalate, Ujung Pandang,dan Ujung Tanah, Pj Wali Kota Makassar tampak berbincang dengan petugas pemungutan suara.
“Kami memastikan apakah standardisasi kesehatan sudah disiapkan. Wastafel lengkap sabun, termogun, masker, dan APD petugas. Harus juga ada pembagian waktu untuk para pemilih agar tidak terjadi kerumunan,” tegasnya.
Di singgung terkait kemungkinan adanya pemilih dengan suhu cukup tinggi, Rudy menekankan bahwa tidak ada perbedaan dan memastikan semua warga negara dapat menggunakan hak pilihnya.