Geger, Pohon Besar Timpa Rumah Warga, Evakuasi Pakai Alat Berat

Minggu, 06 Desember 2020 - 17:59 WIB
loading...
Geger, Pohon Besar Timpa...
Warga dibantu relawan, polisi dan TNI berupaya mengevakuasi pohon besar yang tumbang dan menimpa rumah warga di Desa Tunggal Pager, Pungging, Mojokerto, Minggu (06/12/2020). Foto/SINDOnews/Tritus Julan
A A A
MOJOKERTO - Sebatang pohon berukuran besar tumbang setelah hujan deras dan angin di sejumlah wilayah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Pohon berukuran raksasa ini tumbang dan merusak salah satu rumah warga di Dusun Panjer, Tunggal Pager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto .

Akibat peristiwa ini, rumah milik Makali mengalami rusak berat. Beruntung, peristiwa yang terjadi Minggu (06/12/2020) itu tak menelan korban. Tak hanya menimpa rumah, sebuah kantor koperasi juga mengalami kerusakan.

(Baca juga: Pohon Tumbang Timpa Mobil Terpakir, Pemilik Histeris)

Kejadin berawal Sabtu (05/12/2020) di mana terjadi hujan yang deras dan angin kencang menerpa wilayah ini. Diduga lantaran tergerus angin, tengah malam pohon jenis Bendo itu tiba-tiba roboh. "Dini hari saat semua warga tidur," terang Imam, salah satu warga.

(Baca juga: Siaga, Guguran Disertai Suara Gemuruh Merapi Terdengar Jelas dari Pos Jrakah)

Pohon berdiameter sekitar 1 meter itu jatuh tepat di depan rumah Makali. Tak hanya bagian rumah induk saja yang rusak, pohon ini juga merusak pagar rumah. Peristiwa ini sempat membuat geger warga setempat karena suara yang ditimbulkan cukup gaduh.

Sementara evakasi pohon besar ini cukup membuat warga kelabakan. Mereka tak bisa berbuat banyak untuk menyingkirkan batang pohon yang merusak bagian atap rumah itu. Evakuasi baru bisa dilakukan siang hari ini dibantu dengan menggunakan alat berat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto Muhammad Zaini mengatakan, diduga pohon itu tumbang lantaran kondisi batang pohon sudah tua. Ditambah lagi, kondisi tanah terkikis oleh air akibat hujan deras.

Zaini menegaskan, tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Saat pophon tumbang, kondisi pemilik rumah sedang tidur di kamar bagian tengah dan belakang. ”Yang rusak rumah bagian depan. Beruntung karena semua penghuni rumah ini selamat,” terang Zaini, Minggu (6/12/2020).

Evakuasi dilakukan dengan menggunakan alat berat yang dibantu oleh anggota TNI, kepolisian, relawan dan juga warga setempat. Beberapa jam evakuasi baru selesai dilakukan. "Kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta," katanya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4627 seconds (0.1#10.140)