Siaga, Guguran Disertai Suara Gemuruh Merapi Terdengar Jelas dari Pos Jrakah
loading...
Gunung Merapi diselimuti kabut tebal saat diamati dari Pos Pengamatan Jrakah, Selo, Boyolali, Jateng, Minggu (6/12/2020). Foto/iNews TV/Tata Rahmanta
A
A
A
BOYOLALI - Aktivitas Gunung Merapi yang berada di perbatasan DIY dan Jateng terus mengalami peningkatan. Guguran dengan suara gemuruh terdengar jelas dari Pos Pengamatan Jrakah, Selo, Boyolali , Jateng. Status Gunung Merapi hingga kini masih Siaga atau Level III.
Guguran dengan disertai suara gemuruh yang terjadi pada Sabtu (5/12/2020) malam sekitar jam 21.29 WIB terdengar jelas dari Pos Pengamatan Jrakah.
(Baca juga: BPPTKG: Merapi Terlihat Kalem, Namun Aktivitas Tinggi)
Data kegempaan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta hingga Minggu (6/12/2020) terjadi guguran sebanyak 15 kali, embusan 8 kali, fase sebanyak 67 kali, dan vulkanik dangkal 6 kali.
(Baca juga: Sadis, Tolak Ajakan Bersetubuh Gadis Cantik Ini Diseret Motor Teman Prianya)
“Sedangkan guguran yang disertai suara gemuruh terjadi sebanyak tiga kali,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Merapi di Jrakah, Ahmad Sopari, Minggu (6/12/2020).
Dia mengatakan bahwa pada Sabtu malam terjadi guguran dengan disertai suara gemuruh terdengar jelas dari Pos Jrakah. "Peristiwa tersebut terjadi sekitar jam 21.29 WIB," ujarnya.
Secara visual Gunung Merapi pada Minggu (6/12/2020) pagi tertutup kabut tebal. Sementara radius aman maksimal 5 kilometer dari puncak.
Guguran dengan disertai suara gemuruh yang terjadi pada Sabtu (5/12/2020) malam sekitar jam 21.29 WIB terdengar jelas dari Pos Pengamatan Jrakah.
(Baca juga: BPPTKG: Merapi Terlihat Kalem, Namun Aktivitas Tinggi)
Data kegempaan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta hingga Minggu (6/12/2020) terjadi guguran sebanyak 15 kali, embusan 8 kali, fase sebanyak 67 kali, dan vulkanik dangkal 6 kali.
(Baca juga: Sadis, Tolak Ajakan Bersetubuh Gadis Cantik Ini Diseret Motor Teman Prianya)
“Sedangkan guguran yang disertai suara gemuruh terjadi sebanyak tiga kali,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Merapi di Jrakah, Ahmad Sopari, Minggu (6/12/2020).
Dia mengatakan bahwa pada Sabtu malam terjadi guguran dengan disertai suara gemuruh terdengar jelas dari Pos Jrakah. "Peristiwa tersebut terjadi sekitar jam 21.29 WIB," ujarnya.
Secara visual Gunung Merapi pada Minggu (6/12/2020) pagi tertutup kabut tebal. Sementara radius aman maksimal 5 kilometer dari puncak.
(shf)
Lihat Juga :
