Satu Penumpang di Stasiun Bojonggede Reaktif COVID-19
loading...
A
A
A
BOGOR - Bupati Bogor Ade Yasin mengumumkan satu dari sekitar 100 calon penumpang yang ikut rapid test di Stasiun Bojonggede, Senin (11/5/2020) hasilnya dinyatakan reaktif COVID-19."Iya betul, ada satu orang, anak muda hasil rapid test positif (reaktif)," katanya, Selasa (12/5/2020).
Penumpang KRL tersebut langsung diambil spesimen swab di lokasi, kemudian dipulangkan ke rumahnya untuk menjalani isolasi mandiri selama 14 hari sambil menunggu hasilnya. "Setelah dilakukan swab terus kita pulangkan untuk isolasi. Jaga-jaga saja sambil menunggu hasil swab keluar," ujarnya. (Baca juga; Pemkab Bogor Gelar Rapid dan Swab Test di Stasiun Bojonggede )
Ade menjelaskan, swab dan rapid test di Stasiun Bojonggede ini sangat penting dilakukan mengingat risiko persebaran COVID-19 dalam gerbong maupun area stasiun sangat tinggi. "Tujuan kita untuk memutus rantai persebaran COVID-19 penumpang KRL Jakarta-Bogor," pungkasnya.
Penumpang KRL tersebut langsung diambil spesimen swab di lokasi, kemudian dipulangkan ke rumahnya untuk menjalani isolasi mandiri selama 14 hari sambil menunggu hasilnya. "Setelah dilakukan swab terus kita pulangkan untuk isolasi. Jaga-jaga saja sambil menunggu hasil swab keluar," ujarnya. (Baca juga; Pemkab Bogor Gelar Rapid dan Swab Test di Stasiun Bojonggede )
Ade menjelaskan, swab dan rapid test di Stasiun Bojonggede ini sangat penting dilakukan mengingat risiko persebaran COVID-19 dalam gerbong maupun area stasiun sangat tinggi. "Tujuan kita untuk memutus rantai persebaran COVID-19 penumpang KRL Jakarta-Bogor," pungkasnya.
(wib)