Angin Kencang Menerjang Kota Bitung, Satu Rumah Warga Rusak Berat
loading...
Hujan deras disertai dengan angin kencang merusak satu unit bangunan rumah di Bitung. Foto/SINDOnews/Subhan Sabu
A
A
A
BITUNG - Hujan deras disertai dengan angin kencang merusak satu unit bangunan rumah di Perum Mutiara Blok C, Kelurahan Sagerat Weru Satu, Kecamatan Matuari, Kota Bitung, Selasa (1/12/2020).
(Baca juga: Akun Medsos Milik Anggota DPRD Ditengarai Jadi Penyerang Cawabup Blitar )
Kapolsek Matuari, AKP Andri Permana mengatakan, akibat dari terjangan angin kencang membuat atap rumah Keluarga Sumual-Palako yang sudah sepuluh tahun tidak ditinggali terbang terpisah dengan badan rumah. "Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi atas kejadian tersebut di taksir berkisar sepuluh juta rupiah," katanya.
Beberapa hari terakhir, hujan deras disertai angin kencang melanda sebagian besar wilayah di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). BMKG dalam keterangan resminya menyampaikan peringatan dini cuaca ekstrim mulai Selasa (1/12/2020) sampai dengan pukul 22:35 WITA masih berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang.
(Baca juga: Waduh...Pencuri di Pidie Jaya Gasak Ratusan Tabungan Gas Elpiji )
Cuaca ekstrim tersebut terjadi diseluruh wilayah Minahasa Utara, Minahasa, Kotamobagu, Manado, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow (Bolmong), Bolmong Selatan, Bolmong Timur, Bolmong Utara, Kepulauan Sitaro dan Kepulauan Sangihe. Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 00:00 WITA.
(Baca juga: Akun Medsos Milik Anggota DPRD Ditengarai Jadi Penyerang Cawabup Blitar )
Kapolsek Matuari, AKP Andri Permana mengatakan, akibat dari terjangan angin kencang membuat atap rumah Keluarga Sumual-Palako yang sudah sepuluh tahun tidak ditinggali terbang terpisah dengan badan rumah. "Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi atas kejadian tersebut di taksir berkisar sepuluh juta rupiah," katanya.
Beberapa hari terakhir, hujan deras disertai angin kencang melanda sebagian besar wilayah di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). BMKG dalam keterangan resminya menyampaikan peringatan dini cuaca ekstrim mulai Selasa (1/12/2020) sampai dengan pukul 22:35 WITA masih berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang.
(Baca juga: Waduh...Pencuri di Pidie Jaya Gasak Ratusan Tabungan Gas Elpiji )
Cuaca ekstrim tersebut terjadi diseluruh wilayah Minahasa Utara, Minahasa, Kotamobagu, Manado, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow (Bolmong), Bolmong Selatan, Bolmong Timur, Bolmong Utara, Kepulauan Sitaro dan Kepulauan Sangihe. Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 00:00 WITA.
(eyt)
Explore More