Dikira Bangkai Kucing, Ternyata Jasad Bayi Mengapung di Sungai Madiun
loading...
Lokasi penemuan jasad bayi mengapung di sungai Madiun diberi police line.Foto/Arif Wahyu Efendi
A
A
A
MADIUN - Warga Madiun gempar. Ditemukan jasad bayi terbungkus plastik mengapung di pinggir sungai Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Madiun, Jawa Timur, Sabtu (28/11/2020)
Diduga, bayi tersebut sengaja dibuang oleh ibu yang tidak menghendaki anak tersebut lahir. Saat ditemukan warga, ari-ari masih tertempel di jasad bayi malang itu. Polisi sedang menyelidiki dan memeriksa sejumlah saksi.
(Baca juga: Bayi Laki-laki Ditemukan Mengambang di Kali Banjir Barat )
Sontak, informasi penemuan jasad bayi tak berdosa tersebut menggegerkan warga setempat. Warga yang pertama kali melihat adalah Eko, warga sekitar. "Awalnya saya mengira bangkai kucing. Namun setelah diamati ternyata jasad bayi yang sudah membusuk," terang Eko.
Penemuan jasad tersebut selanjutnyan dilaporkan ke perangkat desa dan dilanjutkan ke kepolisian. "Diduga bayi tersebut dilahirkan empat hari lalu. Belum jelas jenis kelaminya apa," ujar seorang petugas yang mengevakuasi jasad bayi itu.
(Baca juga: Warga Lihat Pemotor Kabur Setelah Buang Bungkusan Plastik ke Kali Srengseng )
Kapolsek Jiwan, AKP Indo Jackmiko mengatakan, anggotanya telah melakukan identifikasi terhadap jasad bayi. Pihaknya juga masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui pembuang bayi itu. "KIta terjunkan tim untuk memburu siapa pembuang bayi ini," tegasnya.
Diduga, bayi tersebut sengaja dibuang oleh ibu yang tidak menghendaki anak tersebut lahir. Saat ditemukan warga, ari-ari masih tertempel di jasad bayi malang itu. Polisi sedang menyelidiki dan memeriksa sejumlah saksi.
(Baca juga: Bayi Laki-laki Ditemukan Mengambang di Kali Banjir Barat )
Sontak, informasi penemuan jasad bayi tak berdosa tersebut menggegerkan warga setempat. Warga yang pertama kali melihat adalah Eko, warga sekitar. "Awalnya saya mengira bangkai kucing. Namun setelah diamati ternyata jasad bayi yang sudah membusuk," terang Eko.
Penemuan jasad tersebut selanjutnyan dilaporkan ke perangkat desa dan dilanjutkan ke kepolisian. "Diduga bayi tersebut dilahirkan empat hari lalu. Belum jelas jenis kelaminya apa," ujar seorang petugas yang mengevakuasi jasad bayi itu.
(Baca juga: Warga Lihat Pemotor Kabur Setelah Buang Bungkusan Plastik ke Kali Srengseng )
Kapolsek Jiwan, AKP Indo Jackmiko mengatakan, anggotanya telah melakukan identifikasi terhadap jasad bayi. Pihaknya juga masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui pembuang bayi itu. "KIta terjunkan tim untuk memburu siapa pembuang bayi ini," tegasnya.
(msd)
Explore More