Bantu Petani, Mahasiswa Politani Pangkep Luncurkan Platform Digital
loading...
A
A
A
PANGKEP - Kondisi Pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang kreatifitas dan inovasi, itulah yang ingin dibuktikan oleh Darmawan salah seorang Mahasiswa Pascasarjana Politeknik Negeri Pangkep.
Di saat banyak orang mengeluhkan tidak bisa beraktivitas normal dengan mobilitas yang terbatas, Darma panggilan akrab Darmawan justru melihat dari sisi berbeda, kondisi ini menjadi momentum untuk mempercepat tranformasi digital di tengah masyarakat.
Dengan semangat dan optimisme mewujudkan sektor pertanian yang sehat dan modern, lewat payung perusahaan PT Tropik Agriteknologi Indonesia, Darma meluncurkan sebuah platform digital yang diberi nama “Tropic”, platform ini menawarkan tiga layanan utama yaitu Tropic Bina Tani, Tropic Dana Syariah dan Tropic Market.
Layanan Tropic Bina Tani diterapkan dengan menjembatani penerapan inovasi teknologi yang selama ini belum mampu diakses oleh petani , baik karena keterbatasan informasi ataupun harga teknologi yang belum terjangkau oleh petani.
Selain itu, melalui fitur layanan ini, Tropic memberikan edukasi dan pengelolaan manajemen usaha karena salah satu problem di tingkat petani adalah literasi keuangan yang rendah, petani belum bisa menghitung biaya produksi, biaya sehari-hari dan laba usaha.
Melalui fitur layanan Tropic Dana Syariah, platform tropic menghubungkan antara investor dengan petani yang selama ini sulit untuk mendapatkan pembiayaan dari perbankkan baik karena keterbatasan akses informasi ataupun terkendala syarat agunan/jaminan.
Dengan skema Peer to Peer Lending, petani yang membutuhkan pembiayaan untuk kebutuhan pengembangan usaha bisa meliris usahanya di platform tropic.
Tropic menerapkan prinsip syariah dengan sistem bagi hasil yang adil sehingga petani terbantu dan investor juga mendapatkan bagi hasil jauh lebih menarik daripada mendepositokan uangnya di bank.
Di saat banyak orang mengeluhkan tidak bisa beraktivitas normal dengan mobilitas yang terbatas, Darma panggilan akrab Darmawan justru melihat dari sisi berbeda, kondisi ini menjadi momentum untuk mempercepat tranformasi digital di tengah masyarakat.
Dengan semangat dan optimisme mewujudkan sektor pertanian yang sehat dan modern, lewat payung perusahaan PT Tropik Agriteknologi Indonesia, Darma meluncurkan sebuah platform digital yang diberi nama “Tropic”, platform ini menawarkan tiga layanan utama yaitu Tropic Bina Tani, Tropic Dana Syariah dan Tropic Market.
Layanan Tropic Bina Tani diterapkan dengan menjembatani penerapan inovasi teknologi yang selama ini belum mampu diakses oleh petani , baik karena keterbatasan informasi ataupun harga teknologi yang belum terjangkau oleh petani.
Selain itu, melalui fitur layanan ini, Tropic memberikan edukasi dan pengelolaan manajemen usaha karena salah satu problem di tingkat petani adalah literasi keuangan yang rendah, petani belum bisa menghitung biaya produksi, biaya sehari-hari dan laba usaha.
Melalui fitur layanan Tropic Dana Syariah, platform tropic menghubungkan antara investor dengan petani yang selama ini sulit untuk mendapatkan pembiayaan dari perbankkan baik karena keterbatasan akses informasi ataupun terkendala syarat agunan/jaminan.
Dengan skema Peer to Peer Lending, petani yang membutuhkan pembiayaan untuk kebutuhan pengembangan usaha bisa meliris usahanya di platform tropic.
Tropic menerapkan prinsip syariah dengan sistem bagi hasil yang adil sehingga petani terbantu dan investor juga mendapatkan bagi hasil jauh lebih menarik daripada mendepositokan uangnya di bank.