Warga Mentawai Hilang Saat Menjaring Udang Lobster di Laut
loading...
A
A
A
PADANG - Rolasta Sabelau (34), warga Dusun Sikautek, Desa Taikako, Kecamatan Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat , dilaporkan hilang saat menjaring udang lobster di Pulau Siruso, Desa Taikako.
Kepala Dusun Sikautek Tarsilius Taileleu mengatakan, warganya itu hilang sejak kemarin saat pergi menjaring udang lobster sampai sekarang belum ditemukan.
Awalnya korban pergi bersama empat temannya Sudirman (45), Harianto (38), Junner (20), dan Hibur (38) ke Pulau Siruso pada Selasa (27/10/2020) sekitar pukul 10.00 WIB, menggunakan perahu mesin tempel 15 PK.
“Sampai di Pulau Siruso pukul 10.30 WIB, kelima orang ini langsung menyiapkan jaring untuk menangkap udang lobster. Pada pukul 12.00 WIB kelima orang ini langsung berpencar memasang jaring udang lobster. Jaring dipasang dekat terumbu karang di perairan Pulau Siruso bagian barat. Setelah jaring terpasang sekitar pukul 15.30 WIB kelimanya pulang ke pondok di pulau tersebut,” ujar Kepala Dusun, Jumat (30/10/2020).
Lanjut Tarsilius, pada Kamis (29/10/2020) pukul 13.00 WIB saat pasang air laut surut kelima orang ini pergi untuk melihat jaringnya masing-masing. Setelah empat temannya itu kembali ke pondok pada pukul 16.00 WIB. (Baca juga: Mantan Anggota Polri Tusuk Ustaz di Aceh saat Ceramah)
“Tapi yang kembali ke pondok hanya empat orang yakni Sudirman (45), Harianto (38), Junner (20), dan Hibur (38), sedangkan Rolasta tidak kembali. Setelah menunggu beberapa lama keempat teman korban langsung mencarinya sampai pukul 18.30 WIB. Karena korban belum ditemukan akhirnya keempat teman Rolasta Sabelau pulang ke Dusun Sikautek untuk memberi kabar kepada kita (kepala dusun),” terangnya.
Mendapat laporan tersebut, pada pukul 20.00 WIB malam tadi beberapa orang warga Dusun Sikautek dengan menggunakan empat perahu mesin langsung pergi mencari korban sampai pukul 03.00 WIB, tapi tidak mendapatkan hasil. Pencarian dilanjutkan hari ini dari pukul 06.00 WIB tadi pagi. (Baca juga: Jual 2 Gadis Belia untuk Pemuas Seks, 4 Remaja Samarinda Dibekuk Polisi)
“Saat ini kita masih menunggu informasi dari warga yang mencari korban. Hari ini pencarian dibantu dari warga Dusun Pasibuat, Dusun Sikautek dan bahkan dari Desa Sikakap," tuturnya.
Kepala Dusun Sikautek Tarsilius Taileleu mengatakan, warganya itu hilang sejak kemarin saat pergi menjaring udang lobster sampai sekarang belum ditemukan.
Awalnya korban pergi bersama empat temannya Sudirman (45), Harianto (38), Junner (20), dan Hibur (38) ke Pulau Siruso pada Selasa (27/10/2020) sekitar pukul 10.00 WIB, menggunakan perahu mesin tempel 15 PK.
“Sampai di Pulau Siruso pukul 10.30 WIB, kelima orang ini langsung menyiapkan jaring untuk menangkap udang lobster. Pada pukul 12.00 WIB kelima orang ini langsung berpencar memasang jaring udang lobster. Jaring dipasang dekat terumbu karang di perairan Pulau Siruso bagian barat. Setelah jaring terpasang sekitar pukul 15.30 WIB kelimanya pulang ke pondok di pulau tersebut,” ujar Kepala Dusun, Jumat (30/10/2020).
Lanjut Tarsilius, pada Kamis (29/10/2020) pukul 13.00 WIB saat pasang air laut surut kelima orang ini pergi untuk melihat jaringnya masing-masing. Setelah empat temannya itu kembali ke pondok pada pukul 16.00 WIB. (Baca juga: Mantan Anggota Polri Tusuk Ustaz di Aceh saat Ceramah)
“Tapi yang kembali ke pondok hanya empat orang yakni Sudirman (45), Harianto (38), Junner (20), dan Hibur (38), sedangkan Rolasta tidak kembali. Setelah menunggu beberapa lama keempat teman korban langsung mencarinya sampai pukul 18.30 WIB. Karena korban belum ditemukan akhirnya keempat teman Rolasta Sabelau pulang ke Dusun Sikautek untuk memberi kabar kepada kita (kepala dusun),” terangnya.
Mendapat laporan tersebut, pada pukul 20.00 WIB malam tadi beberapa orang warga Dusun Sikautek dengan menggunakan empat perahu mesin langsung pergi mencari korban sampai pukul 03.00 WIB, tapi tidak mendapatkan hasil. Pencarian dilanjutkan hari ini dari pukul 06.00 WIB tadi pagi. (Baca juga: Jual 2 Gadis Belia untuk Pemuas Seks, 4 Remaja Samarinda Dibekuk Polisi)
“Saat ini kita masih menunggu informasi dari warga yang mencari korban. Hari ini pencarian dibantu dari warga Dusun Pasibuat, Dusun Sikautek dan bahkan dari Desa Sikakap," tuturnya.
(boy)