Mayjen Chairawan, Asisten Khusus Prabowo Tulis Buku Motivasi

Rabu, 21 Oktober 2020 - 07:25 WIB
loading...
Mayjen Chairawan, Asisten Khusus Prabowo Tulis Buku Motivasi
Mayjen Chairawan, Asisten Khusus Prabowo Tulis Buku Motivasi. Foto/Ist
A A A
BOGOR - Mayjen TNI Purn Chairawan Nusjirwan, yang kini menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto , baru saja menerbitkan buku berjudul The Lessons of Life.

Buku ini tidak berupa autobiografi seperti purnawirawan ketika membuat buku pada umumnya, tetapi bertemakan motivasi. (Baca juga: Kunjungan Prabowo ke Washington Perkuat Hubungan Indonesia-AS)

Chairawan adalah prajurit Kopassus yang berhasil menyelamatkan sandera dalam operasi di Mapenduma, Papua. (Baca juga: Prabowo Ultah Ke-69, Kader Gerindra Beri Ucapan dari Puncak Gunung Klabat )

"Tidak semua orang suka dan mau tahu autobiografi saya. Tetapi kalau seperti ini sifatnya universal. Bisa dibaca siapapun dan bermanfaat bagi siapapun," kata Chairawan saat ditemui di kediamannya, Jakarta Selatan, Rabu (14/10/2020).

Mantan anggota Kopassus TNI AD itu menuliskan kiat-kiat menjalani hidup dalam buku yang baru saja ditulisnya yaitu mengenai acceptable, capable, hard work, never give up dan destiny. Pengalamannya selama ini menjadi prajurit juga diceritakan olehnya.

Acceptable adalah tentang bagaimana membuat diri seseorang disenangi orang lain. Menurut Chairawan, sikap luwes sangat menentukan dalam perjalanan menuju cita-cita. Capable berarti mampu mengerjakan atau menyelesaikan suatu hal.

Chairawan menilai kecerdasan memang penting, tapi lebih penting lagi kecerdasan dalam mencari solusi, terobosan baru dan berpikir kritis. "Orang cerdas itu biasa, tapi orang cerdas yang kreatif, inovatif, solutif itu baru luar biasa," kata Chairawan.

Hard work berkenaan dengan tekad yang pantang menyerah. Chairawan yakin tekad sangat mempengaruhi keberhasilan seseorang mencapai cita-cita.

Chairawan mengatakan, AQ (adversity quotient) sangat berperan dalam hal ini terutama ketika bertahan menghadapi berbagai kesulitan. Destiny dijadikan poin terakhir karena Chairawan yakin segala jenis upaya yang dilakukan manusia tetap harus diikuti dengan sikap berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Doa perlu mengiringi di setiap usaha yang dilakukan seseorang dalam mencapai cita-citanya. Chairawan (empat dari kiri) saat masih berdinas di Satuan Kopassus TNI AD bersama Prabowo Subianto.Chairawan (empat dari kiri) saat masih berdinas di Satuan Kopassus TNI AD bersama Prabowo Subianto.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 2.7083 seconds (0.1#10.140)