Bawaslu Sleman Butuh 2.124 Pengawas TPS

Senin, 05 Oktober 2020 - 16:44 WIB
loading...
Bawaslu Sleman Butuh 2.124 Pengawas TPS
Foto ilustrsi
A A A
SLEMAN - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sleman membutuhkan 2124 pengawas tempat pemungutan suara (TPS) untuk mengawasi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sleman, 9 Desember 2020.

Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Sleman, Vici Herawati mengatakan Pengawas TPS itu nanti akan ditempatkan di seluruh TPS dan akan mengawasi pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS.

“Jumlah pengawas TPS yang akan direkrut ini, disesuaikan dengan jumlah TPS yang telah ditetapkan KPU Sleman,” kata Vica, Senin (5/10/2020). (Baca: Dampak Corona, Tahapan Pilkada Sleman Harus Ditunda)

Vica menjelaskan secara teknis, rekrutmen pengawas TPS akan dilaksanakan di seluruh kantor Panwaslu Kecamatan se Sleman. Rekrutmen Pengawas TPS sendiri telah diumumkan di papan pengumuman desa dan kecamatan serta media sosial yang dikelola Panwaslu Kecamatan, dari 30 Sepember 2020-2 Oktober 2020.

Untuk pendaftaraan, penerimaan dan penelitian berkas pendaftaran serta wawancara akan dilakukan selama 13 hari, yakni dari 3 Oktober 2020 sampai 15 Oktober 2020 . Namun bila hingga batas waktu pendaftaran jumlah pendaftar belum memenuhi kuota, akan dilakukan perpanjangan masa pendaftaran.

"Hasil seleksi calon Pengawas TPS akan diumumkan 28 Oktober 2020. Sedangkan pengumuman Pengawas TPS terpilih 11 November 2020 dan pelantikannya 16 November 2020," paparnya. (Baca: Polres Sleman Kerahkan 1300 Personil Amankan Pilkada)

Untuk itu, masyarakat dapat memberikan masukan dan tanggapan terhadap nama-nama calon Pengawas TPS yang dinyatakan lolos seleksi. anggapan dan masukan masyarakat itu akan diklarifikasi kebenarannya.

"Proses rekrutmen Pengawas TPS, tetap mengedepankan disiplin penerapan Protokol Kesehatan Pencegahan COVID-19. Selain itu pendaftar juga harus melakukan rapid tes atau Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR)," jelasnya.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1345 seconds (0.1#10.140)