Gelar Reses di 6 Kelurahan, Rezki Jalin Silaturahmi dan Serap Aspirasi Warga

MAKASSAR - Anggota DPRD Kota Makassar Fraksi Demokrat, Rezki kembali menghampiri warganya di enam kecamatan dalam rangka reses pertama masa persidangan pertama 2020-2021 DPRD Kota Makassar.

Selain menjalin silaturahmi, rezki juga cukup banyak menerima beragam aspirasi dan keluhan dari warganya. "Jadi mudah-mudahan mementum ini bisa tetap terjaga, silaturahmi dan apa yang diinginkan oleh warga bisa segera tercapai," ujarnya.

Adapun wilayah-wilayah sempat ia sambangi di hari pertama, Kamis 1 Oktober di Kelurahan Kassi-Kassi Kecamatan Rappocini, Rezki mendapat banyak aspirasi dari warga salah satunya yang paling banyak dipertanyakan adalah bantuan untuk tanaman- tanaman obat .



Kemudian reses dilanjutkan di Kelurahan Bua Kana, Kecamatan Rappocini, di daerah ini masyarakat banyak menanyakan persoalan pelayanan masyarakat yang dianggap kurang optimal. Reses hari pertama ditutup di Kelurahan Maradekayya, Kecamatan Makassar, di daerah ini masyarakat juga banyak mendapat keluhan tentang pelayanan masyarakat.

Sementara di hari kedua Jumat 2 Oktober, dibuka Rezki di Kelurahan Maradekayya Utara, Kecamatan Makassar. Di sini warga banyak mengeluhkan persoalan ekonomi di tengah pandemi COVID-19 .

Setelah itu Rezki kemudian bertandang ke Kelurahan Pisang Selatan Kecamatan Ujung Pandang, di wilayah ini Rezki banyak mendapat keluhan tentang pembelajaran daring yang dianggap cukup menyulitkan orang tua murid, kemudian di lokasi terakhir yaitu Kelurahan Lajangiru Kecamatan Makassar, di lokasi ini Rezki juga mendapat banyak keluhan terkait pelayanan ke masyarakat.

Tak lupa Rezki juga tetap menyampaikan pentingnya penerapan protokol COVID-19, utamanya menggunakan masker dan menjaga kebersihan. "Jadi kita tetap mengimbau warga mengikuti peraturan protokol kesehatan dan menjaga kesehatan dalam masa pandemic COVID-19," ujar legislator Komisi B Bidang Ekonomi Keuangan DPRD Kota Makassar tersebut.



Lebih lanjut dia mengatakan, selama resesnya tersebut keluhan paling banyak ditemui adalah persoalan ekonomi masyarakat yang kian terpuruk selama pandemi COVID-19, dirinya tetap menjelaskan bahwa selama pandemi ekonomi seluruh wilayah di Indonesia tidak stabil, pemerintah tidak akan lepas tangan dengan tetap memberikan bantuan-bantuan UMKM utamanya bagi yang terdampak COVID.

"Banyak juga yang mengeluhkan persoalan ekonomi, menurunya masalah perekonomian di masa pandemi," lanjutnya.

Rezki berharap momentum reses yang dilakukannya selama dua hari tersebut bisa mempererat silaturahmi yang selama ini terus dijalinnya. "Saya sih berharap silaturahmi bisa terus berjalan, kita harapnya begitu," ucapnya.