Eiger Produksi Ribuan APD dan Masker untuk Dibagikan Gratis
loading...
A
A
A
BANDUNG - PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI) untuk sementara waktu mengalihfungsikan lini produksi manufakturnya khusus untuk membuat alat pelindung diri (APD) dan masker. Peralatan tersebut akan diberikan secara gratis kepada masyarakat dan rumah sakit.
APD yang dibuat berupa baju hazmat (coverall suit) dan pelindung wajah (face shield). Selain itu, juga dibuat masker kain non-medis yang nantinya akan dibagikan secara gratis kepada pihak yang membutuhkan.
CEO PT Eigerindo MPI, Ronny Lukito mengatakan, ini merupakan sebuah gerakan kepedulian yang dibentuk berdasarkan misi dan nilai-nilai Eiger. Meliputi aspek Education, Inspiration, Greenlife, Experience, dan Responsibility.
"Tidak hanya memberikan kontribusi pada kegiatan luar ruang saja, Eiger juga turut memberikan perhatian yang besar terhadap permasalahan dan penanggulangan bantuan bencana, lingkungan, pendidikan, serta sosial," kata Ronny di Bandung dalam siaran persnya Rabu, (15/4/2020).
Menurut Ronny, sebagai salah satu bentuk kepedulian dalam mencegah penyebaran virus COVID-19, pada tahap awal, PT Eigerindo MPI sedang memproduksi APD berupa 5.000 pieces baju hazmat (coverall suit) dan 2.000 pieces pelindung muka (face shield). Baju ini nantinya akan dibagikan secara gratis kepada tim tenaga medis yang menangani kasus pandemi COVID-19.
"Selain itu 50.000 pieces masker kain non-medis yang juga akan dibagikan secara gratis kepada para pekerja informal yang membutuhkan, seperti para pengendara ojek online, pedagang kecil, UMKM, dan masyarakat umum lainnya yang terdampak," paparnya.
Pada hari Rabu (8/4/2020) lalu, bantuan pertama Eiger telah diberikan berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang terdiri dari 4.000 unit baju hazmat, 1.000 unit pelindung muka, dan 5.000 unit masker kain non-medis. Bantuan itu telah diserahkan langsung secara simbolis oleh Ronny Lukito selaku CEO PT Eigerindo MPI kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga menjabat Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 di Gedung Pakuan.
Ronny menjelaskan, selain bantuan Alat Pelindung Diri (APD), EIGER juga membagikan sekitar 5.000 kg beras kepada 1000 Kepala Keluarga masyarakat Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan melakukan penyemprotan disinfektan gratis di lingkungan desa sekitar pabrik PT Eigerindo MPI.
"Eiger pun juga telah turut serta dalam Gerakan 1 Juta Liter Disinfektan bekerja sama dengan Vertical Rescue Indonesia untuk 33 kecamatan se-Bandung Raya," pungkas Ronny.
APD yang dibuat berupa baju hazmat (coverall suit) dan pelindung wajah (face shield). Selain itu, juga dibuat masker kain non-medis yang nantinya akan dibagikan secara gratis kepada pihak yang membutuhkan.
CEO PT Eigerindo MPI, Ronny Lukito mengatakan, ini merupakan sebuah gerakan kepedulian yang dibentuk berdasarkan misi dan nilai-nilai Eiger. Meliputi aspek Education, Inspiration, Greenlife, Experience, dan Responsibility.
"Tidak hanya memberikan kontribusi pada kegiatan luar ruang saja, Eiger juga turut memberikan perhatian yang besar terhadap permasalahan dan penanggulangan bantuan bencana, lingkungan, pendidikan, serta sosial," kata Ronny di Bandung dalam siaran persnya Rabu, (15/4/2020).
Menurut Ronny, sebagai salah satu bentuk kepedulian dalam mencegah penyebaran virus COVID-19, pada tahap awal, PT Eigerindo MPI sedang memproduksi APD berupa 5.000 pieces baju hazmat (coverall suit) dan 2.000 pieces pelindung muka (face shield). Baju ini nantinya akan dibagikan secara gratis kepada tim tenaga medis yang menangani kasus pandemi COVID-19.
"Selain itu 50.000 pieces masker kain non-medis yang juga akan dibagikan secara gratis kepada para pekerja informal yang membutuhkan, seperti para pengendara ojek online, pedagang kecil, UMKM, dan masyarakat umum lainnya yang terdampak," paparnya.
Pada hari Rabu (8/4/2020) lalu, bantuan pertama Eiger telah diberikan berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang terdiri dari 4.000 unit baju hazmat, 1.000 unit pelindung muka, dan 5.000 unit masker kain non-medis. Bantuan itu telah diserahkan langsung secara simbolis oleh Ronny Lukito selaku CEO PT Eigerindo MPI kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga menjabat Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 di Gedung Pakuan.
Ronny menjelaskan, selain bantuan Alat Pelindung Diri (APD), EIGER juga membagikan sekitar 5.000 kg beras kepada 1000 Kepala Keluarga masyarakat Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan melakukan penyemprotan disinfektan gratis di lingkungan desa sekitar pabrik PT Eigerindo MPI.
"Eiger pun juga telah turut serta dalam Gerakan 1 Juta Liter Disinfektan bekerja sama dengan Vertical Rescue Indonesia untuk 33 kecamatan se-Bandung Raya," pungkas Ronny.
(wib)