Hore... 303 Guru di Surabaya Sembuh dari COVID-19

SURABAYA - Sebagian besar guru di Surabaya yang positif COVID-19 sudah sembuh. Mereka sudah mulai dipulangkan dari lokasi isolasi di hotel asrama haji.

Sebelumnya 398 guru terkonfirmasi poisitif dari hasil swab tes massal yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya. Dari jumlah itu saat ini tinggal 90 orang yang diisolasi. Meski demikian proses swab tes massal terhadap guru dan petugas sekolah terus akan dilakukan mengingat jumlah guru di Surabaya sangat banyak.(Baca juga : 393 Guru SD-SMP se-Surabaya Positif COVID-19 )

Swab tes terhadap ribuan guru di Surabaya ini dilakukan sebagai bentuk persiapan Pemkot Surabaya yang berencana akan membuka sekolah tatap muka . Untuk tahap awal 21 sekolah yang sudah dilakukan simulasi pembelajaran tatap muka.

Namun dari hasil swab tes itu terkonfirmasi positif sebanyak 393 guru yang positif COVID-19 . Dari data gugus tugas Pemkot Surabaya hari ini tercatat 303 guru sudah sembuh dan hanya tersisa 90 guru yang masih dalam perawatan di hotel Asrama Haji Surabaya.

Pemerintah Kota Surabaya juga terus melakukan kajian dan anlisis terkait dengan pembukaan sekolah tatap muka. Untuk memastikan proses belajar berlangsung aman, pemkot juga berencana akan melakan swab tes terhadap para siswa.(Baca juga : Guru Terpapar, Sekolah Tatap Muka di Surabaya Masih Diragukan )

“Dengan jumlah sekolah yang sangat banyak di Surabaya, pemerintah Kota surabaya akan terus melakukan swab tes massal terhadap para guru dan petugas sekolah hingga bisa dipastikan semuanya aman dan proses belajar mengajar bisa dilakukan dengan aman nantinya,” terang Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara.