Satu Pedagang Dikabarkan Positif COVID-19, Pasar Baru Tetap Buka

Selasa, 01 September 2020 - 14:11 WIB
loading...
Satu Pedagang Dikabarkan Positif COVID-19, Pasar Baru Tetap Buka
Pasar Baru Trade Center, Jalan Ottista, Kota Bandung. Foto/SINDOnews/Dok
A A A
BANDUNG - Seorang pedagang di Pasar Baru Trade Center, Jalan Otto Iskandardinata dikabarkan positif terpapar virus Corona atau COVID-19. Pedagang yang positif itu menempati Blok S Pasar Baru Trade Center .

Saat ini, toko pasien dan 74 jongko di Blok S telah ditutup sementara untuk mencegah penularan COVID-19 meluas. Namun blok-blok lain di Pasar Baru tetap buka. (BACA JUGA: Pemain Sinetron Jamal Akhirnya Disetujui Rehab Jalan )

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Rita Verita mengatakan, benar ada satu pedagang Pasar Baru Trade Center positif terpapar COVID-19. "Saya dapat info bahwa ada satu pedagang positif (COVID-19) hanya itu," kata Rita kepada wartawan, Selasa (1/9/2020). (BACA JUGA: 1.310 Perempuan di Kota Bandung Berstatus Janda Baru )

Rita mengemukakan, terkait kabar tersebut, Dinkes Kota Bandung bersama petugas puskesmas dan PD Pasar Bermartabat telah melakukan tracing dan langkah pencegahan penyebaran COVID-19 di Pasar Baru. (BACA JUGA: BSU Karyawan Tak Cair Diduga Akibat Perusahaan Tak Setor Iuran BPJamsostek )

Sementara itu, Dirut PD Pasar Bermartabat Herry Hermawan belum memberikan keterangan apapun. Herry yang dihubungi melalui telepon pribadi berkali-kali, tak menjawab.

Sedangkan Ketua Himpunan Pedagang Pasar Baru (HP2B) Iwan Suhermawan mengatakan, satu pedagang yang positif itu telah menjalani isolasi mandiri. "Kami dari perhimpunan pasar dan dinas mengambil langkah preventif dengan menutup toko pasien dan 74 jongko di dasar 1 blok S. Kami juga melakukan sterilisasi disinfektan selama empat hari berturut-turut, mulai hari ini dilakukan penutupan (lantai dasar 1 blok S) selama empat hari ke depan," ujar Iwan.

Iwan mengemukakan, sebelum dinyatakan positif, pedagang di blok S tersebut sudah tidak datang ke pasar sejak 16 Agustus 2020 lalu.

"Jadi yang bersangkutan sudah tidak ke pasar sejak tanggal 16 Agustus karena kemungkinan sakit. Pada 20 Agustus, dia masuk RS Paru Rotinsulu. Ketika dilakukan swab di sana (RS Rotinsulu), pedagang itu terkonfirmasi positif COVID-19. Jadi kemungkinan penyebaran COVID-19 di Pasar Baru sangat kecil," ujar Iwan.

Iwan memastikan saat ini pasar baru tetap aman untuk didatangi masyarakat. Sebab, pengelola dan perhimpunan mengetatkan protkol kesehatan.

"Kepada masyarakat jangan takut datang ke Pasar Baru karena kami sudah melakukan pengetatan protokol kesehatan dengan meninjau serta mengevaluasi semua pintu masuk, parkir, dan lalu lintas orang. Kami juga me=lakukan penyemprotan disinfektan di semua lantai," tandas Iwan.
(awd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3597 seconds (0.1#10.140)