Ngeri, Ketua KPPS Pilkada Serentak 2024 di Bima Ambruk Dibacok Pemilih di TPS

Rabu, 27 November 2024 - 12:52 WIB
loading...
Ngeri, Ketua KPPS Pilkada...
Pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 di Bima, Nusa tenggara Barat (NTB) diwarnai aksi kekerasan berupa pembacokan oleh pemilih terhadap Ketua KPPS. Foto/Ilustrasi/Dok.SINDOnews
A A A
BIMA - Pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 di Bima, Nusa tenggara Barat (NTB) diwarnai aksi kekerasan berupa pembacokan oleh pemilih terhadap Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Peristiwa pembacokan terjadi di Desa Waduwani, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima pada Rabu (27/11/2024) sekitar jam 08.00 WIT.



Korban pembacokan yakni Ketua KPPS Desa Waduwani, Kecamatan Woha Kabupaten Bima bernama Aswadin (29).

Korban mengalami luka bacok pada bagian pundak sebelah kiri dan di bagian tengah pundak hingga ke belakang leher. Peristiwa berdarah itu terjadi saat proses pemungutan suara di TPS 2 Desa Waduwani.



Pelaku berinisial AM (27), warga desa setempat sudah ditangkap polisi.

Kades Waduwani, Herri M Tahir mengaku kaget dengan peristiwa itu. Pihak keamanan juga merasa heran karena hubungan pelaku dan korban baik-baik saja dan tanpa selisih paham.



"Kejadian ini secara tiba-tiba dan di luar dugaan kami," katanya.

Insiden itu lanjut Kades, terjadi beberapa saat dimulainya pemungutan suara. Pelaku tiba-tiba mendatangi dan membacok korban yang berada di dalam area TPS.

"Tidak ada yang curiga sama sekali bakal seperti ini. Senjata tajam yang dipakai bacok korban itu pisau kecil yang disimpan di pinggang. Jadi, waktu dia masuk TPS, pisaunya tidak kelihatan," ungkap Kades.

"Desa Waduwani dikenal paling aman. Kami juga kaget muncul kejadian seperti ini," sambungnya.

Pasca kejadian itu, proses pemungutan suara di TPS tetap dilanjutkan. Kades juga memastikan tidak ada reaksi warga lain, karena kasus tersebut sudah ditangani pihak kepolisian.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1067 seconds (0.1#10.140)